Rabu 27 Nov 2019 09:04 WIB

Flick Moncer Tangani Muenchen, Pochettino tak Lagi Dilirik?

Hansi Flick sebagai pelatih interim dinilai mampu mengangkat performa Muenchen.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Bayu Hermawan
Flick dinilai moncer tangani Muenchen. Foto: Hansi Flick (ilustrasi)
Foto: EPA-EFE/LUKAS BARTH-TUTTAS
Flick dinilai moncer tangani Muenchen. Foto: Hansi Flick (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MUNCHEN -- Pelatih interim Bayern Muenchen, Hansi Flick, bisa dibilang punya strategi yang moncer usai menggantikan Niko Kovac yang dipecat beberapa waktu lalu. Flcik mampu membawa the Bavarian memenangan empat pertandingan beruntun di semua kompetisi.

Muenchen dikabarkan tengah membidik Mauricio Pochettino, untuk menjadi pelatih tetap. Namun, dengan positifnya kinjer Flick dalam empat pertandingan ini, Muenchen dinilai mulai goyang, apakah jadi atau tidak merekrut mantan pelatih Tottenham Hotspur tersebut.

Baca Juga

Kabar lainnya adalah Muenchen lebih memilih mempertahankan Flick lebih lama di Allianz Arena sampai akhir musim. Sebelumnya, Flick merupakan asisten pelatih di musim panas dan dipromosikan sebagai pelatih utama awal bulan ini.

Dua kandidat lain yang dikabarkan sedang dilobi Muenchen adalah pelatih Ajax Erik ten Hag dan Thomas Tuchel yang saat ini menangani Paris Saint-Germain. Tapi, dengan empat kemenangan dalam empat laga perdananya, Flick mampu menyapu bersih dengan agregat 16-0. Hasil itu menjadikan Flick sebagai pelatih yang menorehkan empat laga perdana terbaik dalam sejarah klub.

Meskipun petinggi Muenchen tak tertarik dengan prestasi tersebut, namun Flick dinilai mampu membuat rencana pertandingan yang jelas. Selain itu, Flick juga dianggap sebagai sosok yang mampu memberikan semangat di ruang ganti, tak seperti Kovac.

''Pelatih mengedepankan rencana yang membuat kami kompak. Hasilnya, kami punya stabilitas di lapangan karena tahu apa yang dapat dilakukan pemain,'' jelas striker Muenchen, Thomas Mueller, dikutip dari Goal, Rabu (27/11).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement