REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Laga sarat emosional tersaji pada lanjutan pekan ke-15 Liga Primer Inggris 2019/2020. Jose Mourinho yang kini melatih Tottenham Hotspur dipaksa menelan kekalahan perdana saat berkunjung ke tim lamanya, Manchester United (MU) di Stadion Old Trafford, Kamis (5/12).
Dua gol kemenangan Iblis Merah diborong Marcus Rashford menit keenam dan 49. Adapun gol semata wayang the Lillywhites dicetak Dele Alli pada menit ke-39. Ini menjadi kemenangan pertama anak asuh Ole Gunnar Solskjaer setelah tanpa kemenangan pada tiga laga sebelumnya.
Sementara, bagi Mourinho hasil 1-2 di Theater of Dream membuat perjalanan manis pelatih asal Portugal bersama Tottenham terhenti.
Mourinho yang berambisi memperpanjang rekor buruk MU sekaligus membuktikan bahwa klub lamanya tersebut telah salah memecatnya, ternyata harus menelan pil pahit.
Meski hasil akhir tak berjalan sesuai harapan Mourinho dengan jiwa besarnya mengaku, MU layak mendapatkan angka penuh di pertandingan tersebut. Apalagi, melihat penampilan ciamik di babak pertama yang sukses diperlihatkan Daniel James dan kolega.
"Mereka layak untuk menang. Kami sendiri tidak memulai laga dengan baik, dalam 30 menit pertama mereka berhasil menunjukkan diri sebagai tim terbaik. Selain itu, kami kalah karena kebobolan gol kedua," ujar eks pelatih Chelsea dan Real Madrid itu.
Pelatih berusia 56 tahun ini menambahkan, MU memiliki segudang talenta pemain muda terbaik seperti Rashford, James, serta Jesse Lingard. Alhasil, ia percaya MU sangat berpeluang memenangkan pertandingan besar di beberapa partai ke depan.