REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Desa Wisata Jatimulyo mendapat juara tiga dalam ajang Lomba Desa wisata Nusantara 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi pada hari Selasa (10/12) di Tebing Breksi, Desa Sambirejo, Sleman, Yogyakarta. Desa Jatimulyo Kecamatan Girimulyo, Kulon Progo berhasil meraih juara 3 dalam kategori Desa Wisata Berkembang.

Dalam lomba tersebut Desa Wisata Jatimulyo bersaing dengan kandidat desa wisata lain dari seluruh Indonesia. Desa wisata Jatimulyo telah dinilai melalui beberapa aspek penilaian diantaranya mulai dari Sumber Daya Manusia (SDM), masyarakat dan industri serta produk Desa wisata.

Desa Jatimulyo merupakan salah satu desa berdaya binaan Rumah Zakat, di Desa ini melalui Fasilitator Desa Berdaya, Murji Bimantara, Rumah Zakat menggulirkan berbagai program pemberdayaan salah satunya adalah pemberdayaan ekonomi untuk UMKM.

Dalam lomba ini Murji secara langsung ikut terlibat dalam pameran UMKM, karena produk UMKM binaannya yaitu Wedang Sari Salak sebagai icon minuman khas dan Produk Kuliner Lokal pesona kuliner menjadi salah satu yang dinilai dalam ajang ini.

“Ada berbagai point penilaian dalam ajang ini, ada obyek wisatanya, budaya, produk umkm lokal dan lainnya, kita terlibat di pameran produk lokal” ujar Murji.

Murji pun bersyukur Desa yang dibinanya mejadi juara 3 dalam perlombaan ini, ia berharap semoga semakin banyak masyarakat yang bisa diberdayakan di Jatimulyo sehingga bisa mendukung kemajuan Desa Jatimulyo dalam hal memaksimalkan potensi Pariwisata.

“Alhamdulillah bersyukur bisa berkontribusi dalam ajang ini, semoga di kemudian hari program-program pemberdayaan yang dilakukan di Desa Jatimulyo ini bisa mendukung perkembangan desa” pungkas Murji.

Ikuti Whatsapp Channel Republika