REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pengusaha sekaligus pemerhati sepak bola Simon Jordan meragukan terpilihnya Mikel Arteta untuk melatih Arsenal. Jordan menganggap Arteta minim pengalaman hingga berpotensi makin memperburuk performa the Gunners.
Jordan terkejut saat Arsenal memutuskan merekrut Mikel Arteta daripada menunjuk pelatih yang sudah terbukti dan berpengalaman menjamin kesuksesan. Arteta dikukuhkan sebagai juru taktik baru the Gunners pekan lalu dan bertanggung jawab atas pertandingan pertamanya usai ditahan imbang 1-1 Bournemouth
Arsenal telah mengikuti Manchester United dan Chelsea dalam menunjuk mantan pemain sebagai pelatih. Ole Gunnar Solskjaer dan Frank Lampard keduanya saat ini memimpin mantan klub masing-masing.
Namun, penunjukan Arteta jauh lebih berisiko karena tidak memiliki pengalaman manajerial. Untuk Solskjaer lebih punya pengalaman karena pernah bekerja di Molde dan Cardiff sebelum kembali ke Old Trafford. Sementara Lampard pindah ke Chelsea setelah satu musim bertugas di Derby. Arteta hanya pernah menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City sejak pensiun sebagai pemain.
"Saya berharap mereka akan pergi jauh mencari pelatih baru. Tentu pelatih yang sepenuhnya matang, untuk dapat membawa perubahan dari posisi mereka saat ini," kata Jordan dilansir dari talksport pada Jumat (27/12). “Memang dikatakan bisa saja mengubah arah tim karena melihat seseorang membawa ide-ide segar. Anda tidak akan pernah tahu apa yang Mikel Arteta akan lakukan sampai Anda memberinya kesempatan itu."
Menurut Jordan, masalah Arsenal baru-baru ini tidak semua disebabkan oleh mantan pelatih Unai Emery. Sebab klub menghadapi banyak masalah di luar lapangan saat berjuang. Jordan menuding sebagian besar masalah berasal dari kepemilikan the Gunners.
"Arsenal bagi saya pada saat ini tampaknya merupakan klub yang sangat tidak berfungsi," jelas Jordan. “Arsenal memiliki seorang pemilik yang tidak benar-benar berhubungan dengan tim. Pemilik hanya melihatnya sebagai sarana komersil."