Sabtu 04 Jan 2020 08:20 WIB

Tanah Longsor Timpa Badan Jalan Menuju Gunung Rinjani

Badan jalan Sembalun menuju Pusuk Gunung Rinjani tertimbun tanah longsor, Jumat.

Gunung Rinjani. Badan jalan dari Sembalun menuju Pusuk Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tertimbun tanah longsor, Jumat.
Foto: ANTARA FOTO/Lalu Yanis Maladi
Gunung Rinjani. Badan jalan dari Sembalun menuju Pusuk Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tertimbun tanah longsor, Jumat.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Badan jalan dari Sembalun menuju Pusuk Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tertimbun tanah longsor, Jumat. Danramil 1615-10/Sembalun Lettu Inf. Abdul Wahab mengatakan, longsoran tanah yang menimpa jalan Sembalun menuju Pusuk disebabkan oleh tingginya intensitas hujan di wilayah NTB.

"Curah hujan di wilayah NTB terus meningkat seiring dengan perubahan cuaca dan musim," ujar Danramil di Mataram, Jumat.

Baca Juga

Hujan lebat mulai terjadi sejak siang hingga sore hari mengakibatkan badan jalan Sembalun menuju Pusuk tertimbun tanah longsor yang terbawa air hujan. Untuk menghindari adanya korban, pihaknya bersama anggota Babinkamtibmas berinisiatif melakukan pembersihan tanah longsoran dan memasang garis polisi di sekitar lokasi.

Sementara itu, Komandan Kodim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Agus Prihanto Donny memberi apresiasi kepada satuan yang sigap merespon setiap permasalahan di desa binaannya. Pada musim hujan kali ini, menurut mantan Danyonif 742/SWY tersebut, seluruh anggota dan masyarakat harus berhati-hati pada saat mengendarai sepeda motor maupun mobil, terutama di sekitar wilayah perbukitan atau pegunungan.

"Lebih baik cari tempat aman untuk berhenti dan beristirahat," ujarnya.

Selain itu, Dandim juga mengingatkan seluruh jajarannya untuk terus memantau perkembangan wilayah sehingga apabila terjadi sesuatu seperti sekarang ini, bisa segera mengambil langkah-langkah preventif bersama instansi terkait.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement