REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD - Sumber Iran mengatakan, Iran menembakkan lebih dari belasan roket ke pangkalan militer Ain al-Assad Irak, yang menampung pasukan Amerika Serikat (AS). Tembakan dilancarkan pada Selasa (7/1) waktu setempat.
"Kami belum memiliki laporan korban atau kerusakan," kata koresponden Aljazirah, Osama bin Javaid melaporkan dari Baghdad.
Serangan roket itu terjadi kurang dari sepekan setelah pembunuhan AS terhadap komandan militer Iran Qasem Soleimani di Irak. Iran memang telah bersumpah akan melakukan pembalasan hebat.
Otoritas Irak mengatakan serangan misil Iran yang menargetkan pangkalan udara Ain al-Asad dan Erbil tak menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
Jaringan Media Keamanan milik Pemerintah Irak melaporkan 22 misil telah jatuh di wilayah negaranya. "Sebanyak 17 dari roket ini mengenai pangkalan udara Ain al-Asad dan lima misil jatuh di kota Erbil," katanya, dikutip Anadolu Agency.