REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kylian Mbappe ogah menanggapi pertanyaan soal negosiasi kontraknya di Paris Saint-Germain (PSG). Ia merasa belum tepat membicarakan hal tersebut.
Mbappe diisukan mendapat tawaran dari Real Madrid. Pelatih Madrid Zinedine Zidane sudah menyatakan kekaguman pada striker berusia 21 tahun itu.
Kontrak Mbappe akan berakhir pada musim 2021-2022. Direktur Olahraga PSG Leonardo pernah menyatakan kontrak baru Mbappe tengah dalam proses.
"Saya fokus main sepak bola saja, walau ini bulan Januari (musim transfer). Kami mulai dengan baik awal tahun ini. Saya pikir ini bukan waktu yang tepat membicarakan itu (transfer)," kata Mbappe dilansir dari the World Game pada Kamis (9/1).
PSG baru saja meraih kemenangan 6-1 atas Saint-Etienne di fase perempat final Piala Liga. Kemenangan itu amat penting karena PSG tersisih di fase perempat final pada Piala Liga musim lalu.
"Klub sedang tenang, kami semua berjalan ke arah yang sama, jadi membicarakan hal yang di luar lapangan tentu tidak realistis sekarang," ujar Mbappe.
Kemenangan atas Saint-Etienne diraih berkat hat-trick Mauro Icardi plus gol Neymar dan Mbappe serta gol bunuh diri Jessy Moulin.
Pelatih PSG Thomas Tuchel menganggap Icardi yang dibeli dari Inter Milan sudah bisa bekerjasama dengan Mbappe. Keduanya saling bahu membahu dalam pertandingan itu. Tuchel membantah ada persaingan antara kedua striker.
"Saya tidak tahu jika mereka bersaing, yang saya tahu mereka suka bermain bersama. Mereka bermain bagus, saling membantu satu sama lain," kata Tuchel.
Tuchel memandang kehadiran empat striker top yaitu Icardi, Mbappe, Neymar, dan Angel Di Maria di klubnya bukan suatu masalah. Kehadiran keempatnya justru menjadi senjata membungkam lawan.
"Tentang empat striker, tentu bagi saya yang penting adalah tim, kami perlu bermain sebagai tim dengan sebelas pemain, itulah sepak bola," tutur Tuchel.