REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan bahwa realisasi anggaran 2019 Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencapai 92,23 persen. Nilai ini setara Rp 3,2 triliun dari pagu anggaran efektif Kemenperin Tahun 2019 sebesar Rp 3,5 triliun.
“Ini capaian yang luar biasa. Untuk itu, saya berharap di tahun 2020, para Kepala Satuan Kerja dapat memberikan perhatian terhadap pelaksanaan program dan kegiatan serta melakukan monitoring dengan intens,” kata Menperin di Jakarta, Senin (13/1).
Dalam hal ini, Agus mematok target penyerapan anggaran mencapai 42,64 persen hingga Semester I Tahun 2020. Agus juga meminta agar pengelola anggaran di lingkungan Kemenperin bertindak profesional, melaksanakan tugas tepat waktu, dan memberikan hasil yang bermanfaat.
“Para Pejabat Pembuat Komitmen harus mengetahui dan memahami apa yang menjadi tanggungjawabnya, sehingga tidak berpotensi menimbulkan ketidaksesuaian di kemudian hari,” ungkap Agus.
Agus menambahkan penyerapan anggaran yang dilakukan Kementerian/Lembaga (K/L) memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian Indonesia di tengah dinamika perekonomian global yang terjadi. Situasi tersebut berpotensi memengaruhi perekonomian nasional, meskipun di sisi lain memberikan potensi baru bagi Indonesia untuk mengembangkan ekonominya. Untuk itu Menperin berharap agar penyerapan anggaran di Kemenperin dapat dilakukan dengan maksimal untuk menopang perekonomian nasional.