Sabtu 18 Jan 2020 04:00 WIB

Cegah Anak Bermain dengan Air Banjir

Meski disukai anak-anak, bermain dengan air banjir dapat menbahayakan.

Foto: Republika
Cegah anak bermain dengan air banjir.

REPUBLIKA.CO.ID, Naluri anak untuk bermain niscaya selalu ada, termasuk saat banjir. Meski begitu, cegahlah si kecil jika ia tergoda untuk bermain dengan genangan banjir. Mengapa?

Leptospirosis

Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans ini menyebar melalui kotoran dan urine tikus yang bercampur dengan air banjir. Bakteri ini bisa masuk ke tubuh lewat kulit yang mengalami luka.

 

Masalah kulit

Bermain di air yang kotor, seperti air banjir, juga dapat memicu terjadinya masalah pada kulit, seperti gatal-gatal dan infeksi. Ingat, air banjir sejatinya kotor karena bercampur dengan kotoran manusia, kotoran hewan, sampah serta lumpur.

 

Ancam keselamatan

Air banjir juga dapat membawa hewan liar hingga benda-benda tajam yang dapat mengancam keselamatan. Selain itu, dengan ketinggian dan arus kencangnya, air banjir juga dapat menyebabkan anak terbawa arus banjir atau tenggelam.

 

Hipotermia

Tubuh bisa kehilangan suhu tubuh dengan cepat (hipotermia) saat terpapar dingin dalam waktu lama, misalnya, setelah lama menggunakan baju yang basah oleh air banjir di tengah lingkungan bersuhu dingin.

 

Sumber: Republika.co.id Pengolah: Adysha Ramadhani, Reiny Dwinanda

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement