REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Peluang AS Roma untuk finis di zona empat besar klasemen akhir Serie A musim ini makin berat. Belakangan, pasukan I Lupi semakin akrab dengan hasil negatif.

Teranyar, skuat polesan Paulo Fonseca ditumbangkan Atalanta pada giornata ke-24 Liga Italia. Bertamu ke Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Ahad (16/2) dini hari WIB, Roma menyerah 1-2.

Artinya, La Magica memperpanjang rekor belum pernah menang di kancah Serie A menjadi empat laga. Perinciannya tiga kali mengalami kekalahan, dan sekali imbang.

"Masih ada 14 pertandingan tersisa. Ini sulit (finis di empat besar), tetapi masih memungkinkan," kata Fonseca kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.

Usai kekalahan tersebut, AS Roma masih tertahan di posisi kelima tabel klasifika. Dengan mengantongi 39 poin, Giallorossi tertinggal enam angka dari Atalanta di posisi keempat.

Roma juga kalah head to head dari La Dea sehingga jalan menuju Liga Champions musim depan kian terjal. Belum lagi sejumlah tim di bawah mereka berpeluang mempertipis selisih poin. Ada Hellas Verona, Parma, dan AC Milan.

Kendati dalam tren negatif, Fonseca merasa timnya baik-baik saja. Bahkan, ia mengklaim, secara fisik, anak asuhnya dalam kondisi bagus.

"Saya yakin kami akan segera kembali ke jalur kemenangan. Mulai pekan depan kami bisa membalikkan keadaan," ujar juru taktik berkebangsaan Portugal itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika