REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengaku telah menerima 104 spesimen orang yang diduga terinfeksi virus novel corona (COVID-19) yang tersebar di 19 provinsi. Hasil pengujian menyebutkan semua spesimen itu negatif terinfeksi COVID-19.
"Hingga Ahad pukul 18.00 WIB, kami telah menyelesaikan pemeriksaan 104 spesimen. Hasilnya seluruhnya negatif," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto saat temu media update COVID-19, di Kemenkes, di Jakarta, Senin (17/2) sore.
Ia menambahkan, 104 spesimen itu berasal dari kiriman 39 rumah sakit (RS) yang tersebar di 19 provinsi. Ia menyebutkan 19 provinsi itu diantaranya DKI Jakarta, Bali, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Sulut, Yogya, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan. Selain itu, Jambi, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur, Bengkulu, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.
"Tiap provinsi mendapatkan satu spesimen. Kalau dilihat sebarannya karena provinsi-provinsi itu menjadi lokasi penerbangan langsung dan destinasi wisata Cina maupun Singapura, misalnya Batam," katanya.