REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Valencia menyudahi leg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan rasa pahit. Wakil Spanyol itu dikalahkan Atalanta.

Bertandang ke Stadion San Siro, Milan, Kamis (20/2) dini hari WIB, Los Ches menyerah 1-4. Menurut Marca, kubu Valencia merasa ada beberapa keputusan wasit yang merugikan mereka.

Pertama ketika disahkannya gol keempat tuan rumah. Setelah memantau VAR, wasit Michael Oliver tak menganulir gol Hans Hateboer yang dalam prosesnya diawali pemain Atalanta yag dalam posisi offside.

Berikutnya ketika Valencia tak mendapat penalti pada babak kedua. Penyerang Carlos Soler dijatuhkan di kotak penalti Atalanta, tapi wasit melambaikan tangan tanda pertandingan tetap berjalan.

Nasi sudah menjadi bubur. Kekalahan telak tak bisa dihindari kubu tamu. 

Masih ada kesempatan bagi Els Taronges untuk membalikkan keadaan. Tepatnya pada leg kedua di Stadion Mestalla, Rabu (11/3) dini hari WIB.

Penyerang Los Ches, Denis Cheryshev menegaskan pihaknya bakal tampil mati-matian di rumah sendiri. Ada puluhan ribu pendukung berada di belakang mereka.

"Ketika tampil di kandang, kami akan bermain seperti singa," ujar pencetak gol semata wayang Valencia ke gawang Atalanta di San Siro.

Penggawa tim nasional Rusia itu menyesalkan kondisi timya yang kebobolan banyak gol di kandang Atalanta. Jika ingin melaju, minimal pasukan Kelelawar unggul 3-0 di Mestalla. Skenario lain menang dengan selisih empat gol, berapa pun skornya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika