Kamis 20 Feb 2020 21:10 WIB

Kabag Penum: Polri Siap Amankan Aksi PA 212

Kabag Penum mengatakan Polri siap mengamankan aksi Persaudaraan Alumni 212.

Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Polri Kombes Asep Adisaputra mengatakan, Polri siap mengamankan demonstrasi yang rencananya akan diadakan Persaudaraan Alumni 212 di depan Istana Negara, Jakarta pada Jumat (21/2). Asep mengingatkan peserta demo untuk mematuhi peraturan berlaku.

"Pada prinsipnya kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum itu dilindungi undang-undang. Ada hak dan kewajibannya, kepolisian memberikan pelayanan pengamanan kegiatan," kata Asep, saat dihubungi, Kamis (20/2).

Baca Juga

Asep juga mengingatkan agar para peserta demo mematuhi peraturan yang berlaku. "Prinsipnya mereka harus menjaga keamanan dan ketertiban umum. Menghormati hak asasi orang lain. Utamanya harus menjaga keutuhan NKRI," katanya.

Polda Metro Jaya telah menerima surat pemberitahuan terkait pelaksanaan aksi demo Jumat (21/2). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pihaknya akan mengerahkan jajaran ‎dari Polres Jakarta Selatan, dibantu jajaran Polda Metro Jaya dan TNI.

Sebelumnya, Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin mengatakan demo bertajuk Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI itu digelar sebagai upaya mendesak pengusutan berbagai kasus korupsi yang jalan di tempat.

Pihaknya menuntut penyelesaian kasus suap yang melibatkan eks Caleg DPR RI dari PDIP Harun Masiku dan anggota KPU RI Wahyu Setiawan, kasus korupsi dan TPPU yang melibatkan Honggo Wendratno selaku Direktur PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), kasus korupsi Asuransi Jiwasraya, dan dugaan terjadi korupsi di Asabri.

PA 212 mendesak KPK, Polri dan kejaksaan untuk segera menuntaskan berbagai kasus korupsi tersebut dengan menegakkan prinsip keadilan, transparansi dan akuntabilitas.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement