Sabtu 22 Feb 2020 14:39 WIB

Korban Perundungan Quaden Bayles Dibanjiri Dukungan

Quaden Bayles, anak laki-laki di Australia ingin bunuh diri karena alami perundungan.

Rep: Lintar Satria/ Red: Dwi Murdaningsih
Quaden Bayles.
Foto: wikiflyindia
Quaden Bayles.

REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND--Seluruh dunia memberikan dukungan kepada Quaden Bayles, anak laki-laki berusia 9 tahun yang menjadi korban perundungan di sekolahnya. Dukungan dan simpati mengalir setelah ibunya Yarraka Bayles mengunggah video Qauden menangis di dalam mobil.

"Berikan aku pisau, aku ingin menusuk diriku sendiri," kata Quaden dalam video yang viral di media sosial, Sabtu (22/2).

Baca Juga

Dalam video tersebut Quaden menangis dan berulang kali mengatakan ingin mengakhiri hidupnya. Klip itu sudah ditonton lebih dari 14 juta kali. Tagar #KamiBersamaDenganQuaden menjadi trending topik.