Sejumlah pengendara motor listrik melintas di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Warga berjalan di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Sejumlah pengendara motor listrik melintas di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Sejumlah pengendara motor listrik melintas di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Kondisi lapisan aspal di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Kondisi lapisan aspal di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Kondisi lapisan aspal di area percobaan pengasopalan lintasan Formula E non permanen di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (23/2). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Penyelenggara (Organizing Committee/OC) Formula E melakukan uji coba pelapisan aspal seluas 60 meter persegi di atas cobblestone bagian tenggara Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (22/2) dini hari (WIB). Uji coba pelapisan aspal itu bertujuan untuk mengecek kemudahan pengelupasan aspal di atas lapisan cobblestone setelah didiamkan selama empat hari.
"Proses uji coba ini dimonitor oleh para ahli," kata Deputi Bidang Teknis Formula E Jakarta Wisnu Wardhana dalam keterangan tertulisnya.
Demikian pula pada pengelupasan, para ahli telah siap dimintakan pendapatnya untuk putusan akhir metoda yang terbaik yang dipilih. "Secara fisik, pilihan sand sheet atau geotextile akan dipilih berdasarkan hasil proses pengelupasan, termasuk untuk efeknya terhadap cobblestone yang terlapisi," kata dia.
sumber : Republika, Antara
Advertisement