REPUBLIKA.CO.ID,MADRID --Zinedine Zidane berada di ambang kekalahan tiga kali beruntun, jelang merayakan pertandingan ke-200 sebagai manajer Real Madrid, saat lawan Barcelona, Senin (2/3) dini hari. Bahkan, Los Blancos sudah tiga kali belum menang, usai ditahan imbang Celta Vigo dan kalah oleh Levante dan Manchester City di Liga Champions.

Oleh karena itu, Zidane menyatakan kalau laga El Clasico akan jadi momen timnnya untuk bangkit. ''Itu peluang bagus untuk membalikan momentum. Saya orang yang positif dan pemain saya akan pergi untuk menang,'' ujar Zidane, dikutip dari AS, Ahad (1/3).

Menurutnya, orang terlalu berlebihan menganalisi performa timnya. Walaupun, Zidane memahami kritik yang datang dari media sebagai tugas mereka, dan tugasnya adalah tetap bekerja. Walaupun menelan hasil buruk dalam tiga laga terakhir, namun skuatnya masih punya kekuatan untuk bisa terus melaju.

Sebab, pelatih asal Prancis itu menyatakan kalau pemainnya masih bekerja keras dan menatap ke depan untuk bisa lepas dari hasil negatif. Apalagi, Madrid dan Barca berada di posisi pertama dan kedua di klasemen Liga Spanyol. Sementara, pertandingan di liga masih tersisa 12 pertandingan lagi.

Sehingga, lanjutnya, kalau pun kalah di Santiago Bernabeu, masih ada peluang untuk bisa jadi juara. ''Tentu saja itu pertandingan penting. Tapi masih ada banyak pertandingan di depan. Kami akan melakukan yang terbaik untuk menang,'' tegas Zidane, yang juga legenda Real Madrid tersebut. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika