Selasa 17 Mar 2020 17:29 WIB

Unair Konfirmasi 6 Orang Positif Corona dari RS Jawa Timur

Enam spesimen yang dites di laboratorium Unair positif virus corona.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Nur Aini
Warga mengantre untuk melakukan tes corona atau COVID-19 di Poli Khusus Corona Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), Surabaya, Jawa Timur, Senin (16/3/2020). Poli Khusus Corona yang dibuka pukul 08.00-20.00 WIB tersebut khusus untuk melayani masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan terkait kemungkinan terpapar virus COVID-19.(ANTARA FOTO/Moch Asim)
Foto: ANTARA FOTO/Moch Asim
Warga mengantre untuk melakukan tes corona atau COVID-19 di Poli Khusus Corona Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), Surabaya, Jawa Timur, Senin (16/3/2020). Poli Khusus Corona yang dibuka pukul 08.00-20.00 WIB tersebut khusus untuk melayani masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan terkait kemungkinan terpapar virus COVID-19.(ANTARA FOTO/Moch Asim)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Institute of Tropical Disease (ITD) Universitas Airlangga, Prof. Maria Lucia Inge Lusida mengkonfirmasi adanya enam spesimen yang dinyatakan positif virus corona atau Covid-19. Seperti diketahui, berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 182/2020, Rumah Sakit Unair ditunjuk menjadi salah satu laboratorium di daerah yang bisa menjadi rujukan nasional terkait pemeriksaan spesimen Covid-19.

"Iya benar (enam spesimen positif corona dari ITD Unair)," kata Inge dikonfirmasi Selasa (17/3).

 

Inge kemudian mengungkapkan, keenam spesimen tersebut berasal dari Jawa Timur. Lebih spesifik, Inge mengaku enam spesimen tersebut berasal dari rumah sakit-rumah sakit yang ada di Surabaya. Meskipun, dia enggan mengungkapkan identitas pasien yang spesimennya diteliti tersebut

 

"Dari rumah sakit di Jatim. Rumah sakit-rumah sakit di Surabaya. Tetapi data pasiennya saya juga tidak ingat semua," ujar Inge.

 

Sebelumnya, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto mengungkapkan, total kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia melonjak menjadi 172 orang. Kemarin, disebutkan adanya 134 orang yang terkonfirmasi positif corona dengan angka kematian 5 orang.

 

Kemudian, ada penambahaan kasus baru lagi sebanyak 20 orang dari pemeriksaan spesimen yang dilaksanakan Badan Litbang Kesehatan dan ditambah lagi 6 orang dari spesimen yang diperiksa oleh Universitas Airlangga, sehingga total saat ini 172 kasus dengan kasus meninggal tetap lima.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement