Kamis 19 Mar 2020 09:00 WIB

FIFA Susun Sejumlah Langkah Antisipasi Dampak Corona

FIFA akan bahas kalender pertandingan internasional dengan tujuan menemukan solusi.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Logo FIFA(AP )
Foto: AP
Logo FIFA(AP )

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) merilis pernyataan terperinci tentang rencana mengatasi pandemi virus corona (covid-19). FIFA menjanjikan donasi sebesar 10 juta dolar atau sekira Rp 150,8 miliar untuk Covid-19 Solidarity Response Fund yang dibentuk oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

"Saya mengusulkan FIFA memberikan kontribusi langsung 10 juta dolar AS sebagai bentuk solidaritas proaktif untuk tindakan khusus melawan krisis virus corona," kata Presiden FIFA Gianni Infantino, Rabu (18/3).

 

Infantino juga akan mengusulkan dibentuknya Dana Bantuan Sepak Bola Global untuk membantu negara-negara anggota FIFA yang keberlangsungan sepak bolanya terdampak oleh covid-19. Sejauh ini, corona sudah memaksa FIFA memundurkan rencana kongres tahunan di Addis Ababa, Ethiopia, yang sedianya digelar 5 Juni menjadi 18 September.

Infantino saat ini sedang dalam diskusi dengan para pemimpin dari semua konfederasi FIFA tentang tanggal untuk kompetisi di tiap benua. FIFA menerima keputusan UEFA dan CONMEBOL untuk memindahkan turnamen andalan, Euro (Piala Eropa) 2020 dan Copa America 2020, ke musim panas 2021 karena wabah corona.

Di sisi lain, dengan skema baru Piala Dunia Antarklub yang akan berlangsung selama musim panas 2021, ada banyak hal yang harus dipecahkan FIFA. Namun, Infantino memastikan akan mengambil keputusan yang tepat pada masa-masa sulit ini.

"Menemukan solusi yang tepat dan adil di tingkat global sangat penting. Ini membutuhkan persatuan, solidaritas, dan rasa tanggung jawab bersama dan kita perlu memikirkan semua orang di seluruh dunia yang berpotensi terkena dampak oleh keputusan kita," kata Infantino dikutip dari NBC Sports, Rabu (18/3).

Dengan pemikiran ini, lanjut Infantino, FIFA terus-menerus berdiskusi dengan konfederasi, asosiasi anggota, dan pemangku kepentingan lainnya dari seluruh dunia, "Ini juga mengingat bahwa kesehatan (pertama) dan solidaritas olahraga (kedua) adalah pertimbangan terpenting bagi dunia sepak bola," jelas dia.

Infantino kemudian mengungkapkan langkah-langkah yang akan diambil FIFA di tengah pandemi virus corona. Pertama, menerima penundaan dari CONMEBOL dan UEFA untuk menggelar Copa America 2020 dan Euro 2020 pada Juni sampai Juli 2021.

Kedua, FIFA akan memonitor perkembangan lebih lanjut tentang situasi yang terjadi di dunia untuk kemudian bisa menjadwal ulang Piala Dunia Antarklub FIFA format baru di China. Opsinya tetap pada 2021, dimundurkan setahun pada 2022 atau pada 2023.

FIFA juga akan berdiskusi dengan Federasi Sepak Bola China dan Pemerintah China mengenai penundaan Piala Dunia Antarklub format baru untuk meminimalkan dampak negatif. Terakhir, FIFA akan membahas dampak perubahan ini pada kalender pertandingan internasional dengan konfederasi, anggota asosiasi, dan pemangku kepentingan lainnya. 

FIFA menyatakan, akan membahas kalender pertandingan internasional dengan tujuan menemukan solusi yang tepat untuk semua orang dan diusulkan segera setelah keadaan memungkinkan. Diharapkan, ini semua selesai sebelum akhir April.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement