Kamis 19 Mar 2020 21:30 WIB

F1 Bisa Saja Digelar dengan 12 Mobil Saja

Peraturan olahraga F1 menyatakan, balapan dapat dibatalkan jika kurang dari 12 mobil.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Tim Formula 1 McLaren membatasi akses masuk ke motorhome mereka pada hari pertama sesi tes pramusim di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, Rabu (19/2) waktu setempat (Foto: suasana Formula 1 di Catalunya, Spanyol)(F1.com)
Foto: F1.com
Tim Formula 1 McLaren membatasi akses masuk ke motorhome mereka pada hari pertama sesi tes pramusim di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, Rabu (19/2) waktu setempat (Foto: suasana Formula 1 di Catalunya, Spanyol)(F1.com)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Direktur Teknik Formula Satu (F1) Ross Brawn mengatakan, balapan bisa berlangsung asalkan dengan 12 mobil saja, dan mengklaim tetap terhitung sebagai kejuaraan dunia.

Peraturan olahraga F1 menyatakan, suatu balapan dapat dibatalkan jika kurang dari 12 mobil yang berada di lintasan. Akan tetapi, pengecualian dapat dibuat atas kebijaksanaan FIA dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, seperti pandemi virus corona yang sedang melanda dunia.

"Kami membutuhkan 12 mobil atau lebih untuk mengadakan perlombaan kejuaraan meskipun itu, sebenarnya, merupakan kebijaksanaan FIA," kata Brawn kepada Sky Sports setelah pembatalan Grand Prix Australia dikutip Crash, Kamis (19/3).

Sebelumnya, mantan bos Mercedes ini mengatakan apabila F1 tidak akan menyelenggarakan balapan jika ada wabah corona. Namun, saat ini ia membuka peluang untuk adanya balapan dengan keikutsertaan mobil yang lebih sedikit.

"Mereka dapat memilih, dalam keadaan yang tidak biasa, untuk membiarkan kurang dari itu. Tetapi 12 mobil adalah apa yang tertulis di sana," sambung Brawn.

Hal itu pernah terjadi pada GP Amerika Serikat 2005, yang berlangsung kontroversial dengan hanya enam mobil yang bersaing di lapangan meskipun 20 mobil memenuhi syarat.

Di sisi lain, Brawn tetap yakin F1 dapat menyelenggarakan setidaknya 17-18 grand prix tahun ini, dengan catatan tim sepakat untuk memajukan libur musim panas mereka.

Setidaknya delapan grand prix perlu diselesaikan untuk musim ini agar dianggap sebagai kejuaraan dunia dan Brawn berharap bahwa tim F1 akan fleksibel dalam pendekatan mereka terhadap musim yang digabungkan.

"Yang kami butuhkan tahun ini dari tim adalah fleksibilitas. Mereka perlu memberikan ruang lingkup, karena kami berada dalam keadaan yang sangat tidak biasa dan kami harus memastikan kami memiliki musim yang memberikan peluang ekonomi yang baik bagi tim."

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement