REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, sebagian besar jamaah Tabligh Ijtima se-Asia di Gowa, Sulawesi Selatan sudah kembali ke tempat asalnya masing-masing. Argo menyebut, proses pemulangan mereka dikawal ketat Polri-TNI serta pemerintah daerah (pemda) setempat.
"TNI, Polri, dan pemda membantu proses pemulangan para jamaah Tabligh Ijtima se-Asia," kata Brigjen Argo Yuwono melalui siaran pers, Sabtu (21/3).
Argo merinci, jamaah dalam negeri sebagian besar telah kembali melalui jalur darat dan jalur laut. Sementara, tujuh jamaah dari luar negeri sudah kembali ke negaranya masing-masing menggunakan pesawat udara.
"Sisanya, masih menunggu waktu keberangkatan sesuai dengan tiket yang telah dimiliki jamaah luar negeri," katanya.
Mantan kabid Humas Polda Metro Jaya ini menambahkan, masyarakat Gowa sepenuhnya mendukung upaya pemda memulangkan jamaah yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Selama proses pemulangan, Polri-TNI terus mengawal para jamaah menuju bandar udara, pelabuhan, dan terminal.
Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menegaskan, acara Tabligh Ijtima Dunia yang rencananya digelar pada Kamis (19/3) hingga Ahad (22/3) di Pakatto, Gowa, Sulawesi Selatan resmi dibatalkan. Pembatalan ini untuk mengantisipasi penularan virus corona (COVID-19) yang sedang merebak di Indonesia.