REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dua legenda Liga Primer Inggris, Alan Shearer dan Ian Wright terlibat perdebatan panas ketika membahas tentang 10 kapten terbaik di liga paling prestisius sejagat tersebut. Wright memilih pemain Leicester City, Wes Morgan sebagai yang terbaik untuk memuncaki daftar.
Shearer tampak tak percaya atas keputusan itu dan menyebut Wright benar-benar konyol.
Shearer yang pernah memimpin Newcastle United sendiri ditempatkan di urutan kesepuluh dalam penilaian Wright.
Wright menempatkan sang eks kapten timnas Inggris di bawah skipper Liverpool saat ini, Kordan Henderson. Ini membuat Shearer semakon gusar.
Ada alasan mengapa Wright lebih memilih Morgan. Sang legenda Arsenal melihat apa yang dilakukan Morgan bersama Leicester City sangat luar biasa. Dia memimpin tim dan membawa Leicester City 2015/2016.
Pemain asal Jamaika tersebut, kata Wright, bisa membawa timnya merusak dominasi tim-tim besar Liga Inggris. “Wes Morgan harus ada di sana untuk apa yang dilakukan Leicester dan dia memimpin mereka di sana sebagai kapten. Dan tim yang tidak terbiasa melakukan itu,” jelasnya kepada MOTD, dilansir dari hitc, Ahad (22/3).
Wright mengatakan, Steven Gerrard yang pernah sangat karismatik memimpin Liverpool juga kandidat kuat. Namun, menurut dia, Gerrard tak bisa memimpin tim hingga ke tangga juara seperti yang dilakukan oleh Morgan.
"Gerrard hanya nyaris membawa timnya menjuara tropi liga Inggris. Sedangkan Morgan dengan kekuatan tim yang banyak orang tak kenal bisa membawa Leicester menjadi yang terbaik di tanah Ratu Elizabeth," kata dia.
Tak percaya dengan penilaian Wright, Shearer sempat mengatakan agar minuman rekannya itu diperiksa. Dia menduga minuman Wright terdapat semacam bensin sehingga memengaruhi pikiranya.
Shearer sendiri mempunyai penilaian tentang peringkat 10 besar kapten terbaik di Liga Inggris. "Gerrard di urutan kedua di bawah John Terry di peringkat teratas," lata Shearer.
Penilaian Shearer itu membuat Wright juga berubah pikiran jelang acara berakhir dengan menempatkan Gerrard di urutan kelima dan Nemanja Vidic di posisi kedelapan.
“Al (Shearer) membuatku kesal!,” kata dia menjelaskan alasan mengubah komposisi.