REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub divisi Segunda Spanyol, Girona telah mengonfirmasi satu pemain meraka dinyatakan positif Corona (Covid-19) setelah menjalani tes. Sang pemain menunjukkan gejala sejak pekan lalu. Klub Katalan merilis pernyataan resmi tentang hal itu pada Rabu (25/3). Namun, seperti dilansir dari Marca, Kamis (26/3), pihak Girona belum membuka identitas pemain tersebut.
Dipastikan dia merupakan orang kedua yang menjalani tes di klub, setelah seorang anggota staf diuji dan dinyatakan positif pada pekan lalu. Adapun dua pemain lain dinyatakan negatif meski menunjukkan gejala. Identitas dua pemain itu pun tetap anonim.
Di sisi lain, Girona melakukan kampanye untuk menyumbangkan kebutuhan perawatan kesehatan melalui penggalangan dana. Kampanye ini dibantu para pemain yang mengunggah video di media sosial sehingga menyebabkan pendukung dan penggemar Girona menyumbangkan uang.
‼️ El Girona FC impulsa una campanya per recaptar fons per fer front al #Covid19! 💪
Els diners aconseguits es destinaran a l’hospital Josep Trueta i serviran per comprar recursos mèdics. 🏥
DÓNA ARA https://t.co/ZKg8Xnl8Sm pic.twitter.com/ws1DjshS3A
— Girona FC (@GironaFC) March 20, 2020
Korban meninggal akibat virus corona di Spanyol merupakan yang terbesar di Eropa setelah Italia. Sepak bola di Spanyol pun ditangguhkan sampai waktu yang belum ditentukan.
Presiden RFEF Luis Rubiales pun berharap situasi ini dapat segera kembali normal dan kompetisi bisa tetap dilanjutkan. "Anda harus menyelesaikan kompetisi ketika mereka dapat dilanjutkan dan kemudian membahas musim berikutnya akan seperti apa," kata Rubiales.
Luis mengaku telah bersurat kepada klub tentang keinginan RFEF itu. Hanya, dia menyadari bahwa RFEF tidak begitu optimistis kompetisi dapat segera dilanjutkan.
"Kami melihat hampir mustahil untuk melakukannya pada awal Mei dan saya harap saya salah. Kami harus mempertimbangkan untuk mulai bermain di luar 30 Juni dan mengatasi kerugian yang disebabkan oleh solusi ini," ujar dia.