REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Filantropi, Aksi Cepat Tanggap (ACT) mendistribusikan ratusan paket makanan siap santap Humanity Food Truck ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Marinir Cilandak, Jakarta Selatan pada Kamis (26/3) lalu. Bantuan pangan tersebut merupakan apresiasi bagi para pekerja medis yang kini berada di garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
Bantuan diterima langsung oleh Kepala SPI RSAL Marinir Cilandak dan Letkol Laut (K) Kolonel Laut (K), dr. Hisnindarsyah SE M.Kes. MH. CFEM dan Wadan Rumah Sakit Marinir TNI Angkatan Laut (Rumkitalmarinir) Cilandak, dr. Taufik Wijayakresna G. M.kes. SpAn.
"Terima kasih atas dukungan yang diberikan ACT kepada Rumah Sakit Marinir Cilandak, yang kebetulan memang berada di zona merah, ring satu kita. Kita berharap semoga kerja sama baik dan kepedulian ACT ini bisa terus berlanjut, tidak hanya dengan Rumah Sakit Marinir. Saya yakin, ACT sudah sangat luar biasa sekali, sudah banyak memberikan bukti nyata dalam bentuk kerja, bukan hanya kata-kata," kata dokter Hisnindarsyah, dikutip dari laman resmi ACT.
Selain itu, dokter Taufik juga mengatakan bantuan ini dapat membantu untuk menambah gizi para tenaga medis yang sedang bertugas. Ia berharap program bantuan logistik maupun Alat Pelindung Diri (APD) tidak hanya berhenti sampai disini saja.
"Seperti tadi saya katakan, kita masih memasuki awal dari pada suatu wabah yang belum tahu kapan selesainya. Kalau kita berpikir dari Wuhan, maka Wuhan itu menyelesaikannya 91 hari dan akhirnya mereka berhasil dengan kekuatan militer dan kepolisian yang mereka gunakan untuk mencegah keluar-masuknya barang maupun orang yang lalu-lalang di Wuhan. Mudah-mudahan kita juga tidak seperti Wuhan, yang merupakan suatu episentrum besar," ucap Taufik.
Selain RSAL Marinir, ACT juga bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit lainnya untuk membantu tenaga medis yang tengah berjuang menangani pasien virus corona. Selain pangan, bantuan APD juga diberikan kepada tenaga medis.
