REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah fraksi partai politik di DPR RI menyatakan siap dipotong gaji demi penanganan wabah Covid-19 di Indonesia. Sejauh ini, fraksi yang menyatakan siap di antaranya PAN, PKS, PPP, dan Nasdem. Lantas bagaimana pemotongannya?
Wakil Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay menyatakan, untuk fraksi PAN, gaji anggota ini akan dipotong langsung oleh Fraksi. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menginstruksikan pemotongan itu lima persen dari pemotongan sebelumnya.
"Dan itu jumlahnya sangat besar," kata Saleh tanpa menyebutkan besaran angkanya, saat dihubungi Republika.co.id, Jumat (27/3).
Saleh menyebut pemotongan ini akan mulai berlaku bulan depan. Ia mengatakan, pemotongan ini akan terjadi hingga batas waktu yang ditentukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.
"Berlaku efektif bulan April sampai dengan batas waktu yang akan ditentukan kemudian oleh DPP," ujarnya Saleh yang juga Ketua DPP PAN ini.
Pemotongan ini akan digunakan untuk berbagai macam kebutuhan dalam penanganan Covid-19. Kebutuhan itu misalnya, alat pelindung diri bagi para tenaga medis yang menangani Covid-19.
Saleh menyebut, PAN telah membagi-bagikan bantuan dalam bentuk masker, handsanitizer, dan APD (alat pelindung diri) di Jakarta. Selanjutnya sudah dilakukan di Jabar. Dan sekarang sudah mempersiapkan untuk melaksanakan hal yang sama di Jateng, Jatim, dan wilayah serta daerah lain di Indonesia.
“Diharapkan, itu nanti dapat didistribusikan secara merata ke berbagai daerah yang membutuhkan. DPP akan menentukan skala prioritasnya," ujar Saleh.
Lebih lanjut, kata Saleh, alokasi ini akan dikoordinasikan sendiri di lingkungan internal partai. Sebab, jaringan PAN di seluruh Indonesia juga diminta untuk berbuat dan berkontribusi dalam penanganan Covid-19 ini.
Sekretaris Fraksi PPP Achmad Baidowi juga menyatakan Fraksi PPP siap memotong gaji para anggota DPR-nya. Gaji mereka akan dipotong langsung melalui sistem autodebet bank yang mereka pakai, untuk selanjutnya dikumpulkan.
"Itu biasanya autodebet dari bank mandiri utk slanjutnya dikumpulkan untuk disumbangkan," ujar Baidowi pada Republika.co.id, Jumat (27/3).
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP ini menyebut, bantuan dari hasil potongan gaji ini rencananya akan didistribusikan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). "Tentu masih baru mulai awal bulan," kata pria yang kerap disapa Awiek ini.
Sebelumnya, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengajak DPR dan DPRD potong gaji untuk bantu tenaga medis
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid menyebut, pemotongan gaji anggota DPR dan DPRD dari FPKS di seluruh Indonesia, sudah dibelikan APD dan telah disumbangkan secara langsung untuk Tenaga Kesehatan melalui PB IDI dan PP PNSI (Persatuan Perawat Nasional Seluruh Indonesia).
Ikuti Whatsapp Channel Republika