REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keluarga Penyangga Indonesia mengungkapkan bahwa sampai saat ini para ahli menyepakati ada tiga strategi utama untuk memutus penularan virus corona tipe baru di masyarakat. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, pembatasan interaksi sosial dan fisik, serta menggunakan masker kain saat berada di luar rumah menjadi tiga hal yang tak terpisahkan dalam mencegah penyebarluasan Covid-19.
Humas Keluarga Penyangga Indonesia dr M Hud Suhargono menyerukan kepada masyarakat agar menggunakan masker kain. Organisasi berbasis komunitas ini aktif mengampanyekan penggunaan masker kain bagi masyarakat umum untuk mencegah penularan Covid 19.
"Kami menilai, ketika aturan social dan physical distancing sukar diterapkan, maka penggunaan masker kain untuk umum dinilai cukup efektif untuk menurunkan risiko penularan Covid-19," kata Hud dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/4).
Hud mengatakan, pada awal April 2020, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat telah merekomendasikan penggunaan masker kain buatan rumah sebagai alternatif penggunaan masker medis bagi masyarakat umum. Sementara itu, masker medis, baik berupa masker bedah atau masker N95, yang jumlahnya terbatas saat ini sebaiknya dipakai hanya oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan.