Rabu 15 Apr 2020 19:20 WIB

Pengurusan Jenazah Covid-19 Tangerang tak Dipungut Biaya

Hingga Selasa (14/4), jumlah pasien Covid-19 meninggal di Tangerang sebanyak 14 jiwa.

Dinas Kesehatan Kota Tangerang memastikan seluruh biaya pemulasaran dan pemakaman, serta mobil jenazah bagi pasien COVID-19 di Kota Tangerang tidak dipungut biaya (Foto: ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19)
Foto: Humas Pemprov Jawa Barat
Dinas Kesehatan Kota Tangerang memastikan seluruh biaya pemulasaran dan pemakaman, serta mobil jenazah bagi pasien COVID-19 di Kota Tangerang tidak dipungut biaya (Foto: ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Kesehatan Kota Tangerang memastikan seluruh biaya pemulasaran dan pemakaman, serta mobil jenazah bagi pasien COVID-19 di Kota Tangerang tidak dipungut biaya. Sejauh ini, Pemkot Tangerang telah menyiapkan 23 unit peti jenazah di 10 rumah sakit di Kota Tangerang.

"Tidak ada biaya yang dipungut oleh pemerintah bagi pasien yang terdampak COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Liza Puspadewi dalam keterangan resminya, Rabu (15/4).

Baca Juga

Kadinkes menghimbau kepada masyarakat untuk dapat menghubungi institusi terkait apabila membutuhkan pelayanan tersebut. "Bagi warga yang keluarganya atau mengetahui masyarakat lain yang terkena COVID-19" pungkas Liza.

Sementara itu, data jumlah warga terkonfirmasi masih dalam perawatan hingga tanggal 14 April 2020 sebanyak 48 orang. Lalu yang sembuh sebanyak 14 orang dan yang terkonfrimasi meninggal ada 14 orang.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengatakan, sebanyak 27 RS di Kota Tangerang telah siap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terkait COVID-19. RSUD Kota Tangerang kini telah dijadikan sebagai RS rujukan penanganan COVID-19 dengan fasilitas 160 tempat tidur.

"Totalnya, ada 380 ruang isolasi yang telah disiapkan dan 86 dokter spesialis seperti dokter paru - paru hingga spesialis anak, total ventilator yang disiapkan untuk penanganan COVID-19 ada 50 unit," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement