REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polda Jabar memberikan perhatian khusus terhadap mahasiswa saat wabah corona. Perhatian tersebut diberikan kepada mahasiswa yang tidak pulang kampung dan kurang mampu. Bantuan tersebut berupa sembako yang berjumlah 1.000 paket.

Bantuan itu diserahkan Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Rudi Supahriadi, secara berturut-turut pada Kamis (16/4) dan Jumat (17/4). 

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Saptono Erlangga, bantuan tersebut diserahkan kepada mahasiswa Cipayung Plus di sekretariat Jalan Sadanghegar No 2, Kelurahan Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung dan di sekretariat Jl Bahasa Gang Cemara RT 001 RW 011, Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. Jumlah yang diserahkan sebanyak 500 peket.

Bantuan juga diserahkan kepada PKC Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jabar dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Jabar.

Erlangga mengatakan, paket tersebut berisikan beras seberat lima kilogram, minyak goreng dua liter, dan gula putih satu kilogram.

Ia berharap bantuan tersebut bisa meringankan beban mahasiswa selama wabah corona. “Pendistribusian dan pemberian sembako tersebut adalah bentuk kerja sama antara Polda Jabar dengan elemen mahasiswa," kata dia dalam siaran ersnya yang diterima //Republika.co.id, Jumat (17/4).

Selain memberikan bantuan, Erlangga mengatakan, Polda Jabar juga mengajak elemen mahasiswa membantu pemerintah dalam mensosialisasikan hidup sehat dengan menjaga jarak dan tetap berada di rumah. Jika imbauan tersebut dilaksanakan secara disiplin oleh seluruh elemen masyarakat, lanjut dia, maka wabah corona ini akan bisa segera berakhir. "Kami juga mengajak adik–adik mahasiswa untuk disiplin selama wabah corona ini," tutur dia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika