Senin 20 Apr 2020 18:08 WIB

Dua Ribu Pengemudi Ojol di Depok Dapat Rp 600 Ribu per Bulan

Bantuan Rp 600 ribu untuk ojol di Depok akan diberikan selama tiga bulan ke depan.

Rep: Rusdy Nurdiansyah, Intan Pratiwi/ Red: Andri Saubani
Sejumlah pengemudi ojek daring (online) menunggu penumpang di depan Stasiun Pondok Cina, Kota Depok, Jawa Barat. (ilustrasi)
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Sejumlah pengemudi ojek daring (online) menunggu penumpang di depan Stasiun Pondok Cina, Kota Depok, Jawa Barat. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Satlantas Polres Metro (Polrestro) Depok menggandeng Bank BRI melalui program corporate social responsibility (CSR) memberikan bantuan Rp 600 ribu kepada pekerja harian lepas, yakni para pengemudi ojek online (ojol). "Bantuan yang diberikan Rp 600 ribu tersebut akan diberikan ke 2.000 pengemudi ojol setiap bulan selama tiga bulan ke depan. Ini sesuai dengan arahan Dirlantas Polda Metro Jaya," ujar Kasatlantas Polrestro Depok Komisaris Polisi Sutomo di Mapolrestro Depok, Senin (20/4).

Dia menambahkan, bantuan diberikan selama tiga bulan dan dicairkan melalui Bank BRI. Pemberian sengaja dilakukan melalui bank guna menjamin keamanan dan kegunaan bantuan yang disalurkan kepada pengemudi ojol.

Baca Juga

"Bantuan yang kami berikan diharapkan dapat meringankan pekerja harian lepas yang mengalami penurunan ekonomi di saat pandemi virus corona (Covid-19) dan memenuhi kebutuhan selama Ramadhan," kata Sutomo.

Profesi ojek mendapatkan beragam bantuan selama pandemi Covid-19. Sebelumnya, Pertamina meluncurkan program khusus untuk pengemudi ojol berupa cashback saldo LinkAja untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina melalui aplikasi My Pertamina. Program Berbagi #Berkahdirumah ini memberikan cashback 50 persen dengan maksimal nilai Rp 15 ribu per hari yang bisa didapatkan oleh 10 ribu pengemudi ojol setiap harinya.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan bahwa program ini merupakan upaya Pertamina untuk meringankan beban hidup para pengemudi ojol, terutama pada masa wabah Covid-19. Pada saat masyarakat memilih untuk beraktivitas di rumah saja sesuai dengan imbauan pemerintah, pengemudi ojol menjadi salah satu profesi yang sangat bermanfaat dan diandalkan untuk membantu memberikan pelayanan pengantaran kebutuhan sehari-hari.

“Karena itu, sebagai apresiasi atas jasa yang diberikan ojol, Pertamina memberikan program khusus dalam pembelian BBM yang menggunakan aplikasi My Pertamina. Diharapkan program yang berjalan tiga bulan ke depan ini juga bisa meringankan beban biaya yang harus dikeluarkan ojek online dalam menjalankan pekerjaannya,” ujarnya.

Total cashback saldo yang akan diberikan Pertamina untuk keseluruhan program ini sebesar Rp 13,5 miliar. Untuk mengikuti program ini, pengemudi ojol harus mengunduh aplikasi My Pertamina dan mengaktifkan fitur LinkAja. Kemudian, pengemudi dapat melakukan pembelian BBM nonsubsidi (Pertalite dan Pertamax Series) dengan pembayaran nontunai LinkAja yang ada di aplikasi My Pertamina.

photo
Kebijakan Ojek Online - (mgrol100)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement