REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA -- Perpanjangan masa darurat Covid-19 semakin menambah berat
beban ekonomi warga, dan hal inilah yang dirasakan oleh masyarakat kota Surakarta khususnya
Desa Berdaya Sumber.
Berbagai bantuan sudah diupayakan pemerintah melalui PKH, BPNT dan juga paket sembako tetapi bantuan tersebut belum bisa mencukupi seluruh warga. Untuk itulah, Rumah Zakat bergerak melalui relawannya untuk membantu warga.
Adapun bantuan yang diberikan oleh Rumah Zakat berupa program Berbagi Makanan Keluarga
(BMK) berupa nasi boks dan paket sembako. Relawan Rumah Zakat, Retno bekerja sama bersama
komunitas ojek online (ojol) bergerak untuk membagikan bantuan ini.

Program (BMK) ini dilaksanakan untuk membantu anggota Majelis Taklim Qordhul Hasan di Desa Berdaya Sumber. Untuk paket sembako yang dibagikan, meliputi minyak goreng, terigu, sarden dan mi instan plus nasi boks ayam bakar.
Sebanyak 51 paket dibagikan kepada anggota majelis taklim yang tinggal di RW 7, 8, 9, 10, 11 dan 13. Salah satu warga penerima bantuan, Mamik Setyo Rahayu mengucapkan terima kasih kepada
Rumah Zakat. Dengan adanya paket tersebut, keluarganya sudah terbantu, Senin (20/4).
"Terima kasih banyak rumah zakat yang sudah membantu keluarga kami. Paket sembako ini pas
seperti yang saya impikan. Semoga Rumah Zakat tambah sukses," kata Mamik.