REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Unilever Indonesia Tbk hari ini meluncurkan rangkaian produk perawatan rumah terbarunya, Sahaja. Produk ini mengedepankan pentingnya niat untuk “Menjadikan Rumah Bersih Higienis Penuh Makna”.
Dengan Sahaja, masyarakat dapat mentransformasi kegiatan membersihkan rumah menjadi suatu bentuk ibadah yang sarat dengan nilai-nilai keislaman dan kebaikan. Salah satunya melalui program shadaqah yang dilakukan bersama Dompet Dhuafa untuk meningkatkan status kesehatan kaum dhuafa di berbagai wilayah Indonesia.
Yuliana Safriani, Senior Brand Manager Dishwash, PT Unilever Indonesia Tbk menyatakan setiap keluarga pastinya ingin mewujudkan rumah sebagai surga atau ‘Baiti Jannati’. Tempat yang dapat menjadi ladang pahala dengan melakukan berbagai kebaikan guna mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Mewujudkan Baiti Jannati dapat diawali dengan menjaga kebersihan rumah. "Selain karena kebersihan adalah hal yang dicintai Allah SWT, rumah yang bersih tidak hanya membebaskan keluarga dari risiko penyakit sehingga mereka dapat hidup dengan nyaman, namun juga meningkatkan kualitas amal ibadah di rumah,” ujar Yuliana.
Terlebih di tengah kondisi seperti saat ini, dimana seluruh anggota keluarga sangat dianjurkan untuk tinggal di rumah. Menciptakan Baiti Jannati melalui kebersihan rumah menjadi semakin bermakna karena faktanya rumah yang bersih adalah tempat beribadah dan berlindung yang paling aman dari berbagai ancaman penyakit.
“Untuk mengajak masyarakat ‘Menjadikan Rumah Bersih Higienis Penuh Makna’, Unilever Indonesia meluncurkan Sahaja. Dengan mengusung pesan #NawaituSahaja, kami ingin mengajak masyarakat untuk mentransformasi niat membersihkan rumah menjadi suatu hal yang penuh makna – sesuai dengan nilai-nilai yang dikedepankan dalam agama Islam,” ucap Yuliana melanjutkan.
Nilai-nilai tersebut tertuang melalui prinsip “4 Pilar Kebaikan” yang dikedepankan Sahaja, yaitu: Berbagi untuk sesama: untuk setiap pembelian produk Sahaja, konsumen otomatis men-shadaqahkan 2,5% dari penjualan bersih produk untuk mereka yang membutuhkan, Ramah lingkungan.
Lalu bahan surfaktan untuk produk sabun pencuci piring dan bahan pewangi untuk cairan pembersih lantai didapatkan dari sumber yang berkelanjutan dan mudah terurai; Sesuai untuk keluarga: Sahaja memberikan perlindungan higienis dan tidak mengandung bahan yang tidak diperlukan untuk fungsional produk, dan Diproduksi secara halal: menggunakan bahan‐bahan yang 100% halal, di tempat produksi yang telah memiliki sertifikasi halal pula.
Berkaitan hal tersebut, Ustadzah Aini Aryani LC memberikan komentarnya. “Dalam Islam, niat adalah hal yang membedakan antara ibadah dengan kebiasaan. Artinya, dengan niat yang tulus untuk beribadah, segala sesuatu yang dilakukan sehari‐hari, bahkan yang paling sederhana sekalipun, dapat menjadi bentuk amalan yang membantu kita untuk menjadi manusia yang lebih baik. Niat membersihkan rumah dapat menjadi berkah yang berlipat ganda jika di saat yang sama kita mampu memberikan kebaikan pada diri sendiri, keluarga, lingkungan, terlebih lagi sesama yang membutuhkan.”
Sahaja hadir dalam empat lini produk kebersihan yang mampu memberikan perlindungan higienis bagi rumah dan seluruh anggota keluarga dari berbagai ancaman penyakit, yaitu: sabun pencuci piring, cairan pembersih lantai, spray higienis (untuk disemprotkan pada peralatan sholat dan sajadah), dan cairan pembersih higienis (digunakan untuk merendam, sebelum mencuci peralatan sholat dan sajadah dengan deterjen).
Yuliana menjelaskan kelengkapan produk Sahaja menunjukkan komitmen perusahaan untuk memberikan perlindungan higienis bagi masyarakat saat mereka berada di rumah maupun jika terpaksa ke luar rumah. Saat ini, masih banyak orang yang terpaksa beraktivitas di luar rumah karena peranan atau tanggung jawab mereka, diantaranya para petugas kesehatan yang selalu siaga di garda terdepan dalam memerangi penyebaran virus COVID-19, polisi, para driver ojek online, pegawai pabrik, dan banyak lagi.
"Di tengah berbagai risiko penyakit yang mereka hadapi, produk spray higienis Sahaja dapat mereka andalkan agar dapat tetap beribadah dengan tenang menggunakan peralatan sholat serta sajadah yang higienis,” ujar Yuliana.
Bekerja sama dengan Dompet Dhuafa, shadaqah yang terkumpul dari 2,5% penjualan bersih setiap produk Sahaja akan dikumpulkan dan disalurkan secara berkala untuk membantu kesuksesan “Pos Sehat Sahaja”. Yeni Purnamasari, MKM selaku General Manager Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa menerangkan jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2019 terhitung sebanyak 25,14 juta orang. Sementara kebanyakan dari mereka belum memiliki akses ke pelayanan kesehatan.
Untuk menjembatani kesenjangan tersebut, Dompet Dhuafa menginisiasi program ’Pos Sehat’ sejak tahun 2004 sebagai upaya pemberdayaan kesehatan masyarakat miskin, terutama melalui upaya promotif dan preventif. Hingga kini, ‘Pos Sehat’ telah mencapai 71 unit, namun jumlah tersebut tentu masih jauh dari kebutuhan.
"Bersama Sahaja, kami akan membangun sedikitnya 10 (sepuluh) unit ‘Pos Sehat Sahaja’ di berbagai wilayah Indonesia hingga 2021 nanti. Insya Allah niat baik ini dapat terwujud berkat dukungan semua pihak, terutama para konsumen yang diajak untuk ikut ber-shadaqah,” kata Yeni.
Harapan tersebut disambut baik oleh Ria Miranda, seorang perancang busana Muslim sekaligus ibu dari tiga orang anak. Baginya, Sahaja adalah sebuah terobosan baru yang memiliki begitu banyak keunggulan disaat sekarang ini.
Selain karena kandungan bahan-bahannya yang berkualitas, terbukti efektif secara klinis bisa melawan kuman, ramah lingkungan dan ini yang penting buatku; terjamin kehalalannya. Tambah lagi ada kesempatan ber-shadaqah dengan melalui pembelian produknya, ini beneran tujuan mulia yang sangat patut didukung.
"Makanya, senang sekali bahwa niat sesederhana membersihkan rumah kini dapat bertransformasi menjadi sebuah gaya hidup baru dengan ada nilai ibadah yang membawa banyak makna kebaikan,” ujar Ria.
“Sesuai dengan pesan yang diusung oleh Unilever Indonesia di tengah pandemi COVID-19, yaitu #MariBerbagiPeran, kami mengajak masyarakat untuk mempercayakan peranan Sahaja dalam memberikan perlindungan higienis bagi rumah dan keluarga, sementara kita sebagai masyarakat dapat ikut berperan dengan merasa tenang untuk tetap tinggal di rumah yang bersih dan sehat. Insya Allah ikhtiar ini akan membawa kebaikan bagi semua, dan kita senantiasa terhindar dari berbagai ancaman penyakit yang sedang melanda,” tutup Yuliana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika