REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet MMA (Mixed Martial Arts) asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, mengingatkan fannya di Dagestan untuk tetap berada di rumah selama musim wabah pandemi corona. Petarung UFC (Ultimate Fighting Championship) ini mengingatkan bahwa kita jangan pernah main-main dengan virus corona.
''Sebagian berharap masalah (corona) ini jangan sampai tiba di depan pintu rumah mereka,'' kata Khabib, seperti dikutip mmanews.com dari postingan akun Instagram khabib_nurmagomedov, Kamis (30/4).
''Tapi, sebagian lainnya masih tidak percaya betapa seriusnya situasi sekarang ini,'' ujar Khabib. ''Dan sikap lalai kita terhadap saran dan anjuran dokter, ditambah kepanikan yang diciptakan oleh sejumlah orang, telah menyebabkan tingkat penyebaran penyakit (corona) semakin tinggi, memperburuk situasi yang sudah sulit ini.''
Ada sebanyak 87.000 kasus corona di Rusia. Dan, Kremlin menyatakan jumlah kasusnya semakin meningkat.
Petarung Muslim ini mengingatkan bahwa kita jangan main-main dengan virus corona. Di Rusia, tulis Khabib, rumah sakit-rumah sakit kini sudah semakin penuh dengan pasien.
''Tidak ada (dokter) spesialis dan tidak cukup obat-obatan dan persediaan. Sementara, jumlah pasien terus bertambah,'' katanya.
Pada 18 April lalu, Khabib gagal bertarung akibat mewabahnya virus corona. Petarung yang dijuluki The Eagle ini sejatinya akan menghadapi Tony Ferguson.
Khabib yang sekarang sedang fokus menjalani ibadah puasa Ramadhan, akan kembali naik octagon pada September atau Oktober. Dia dijadwalkan akan menghadapi pemenang antara Tony Ferguson lawan Justin Gaethje.
Jika segalanya berjalan sesuai rencana, pertarungan nanti akan menjadi pertarungan ketiga kalinya Khabib mempertahankan gelar sabuk juara UFC kelas ringan. Khabib sebelumnya berhasil mempertahankan gelarnya dari Conor McGregor dan Dustin Poirier.