Warga saat akan membeli kurma yang dijual di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Ahad (3/5). Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Warga saat akan membeli kurma yang dijual di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Ahad (3/5). Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Warga saat akan membeli kurma yang dijual di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Ahad (3/5). Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pedagang kurma menunggu pembeli di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Ahad (3/5). Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pedagang kurma melayani pembeli di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Ahad (3/5). Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta berimbas banyak pada penjual kurma di Pasar Tanah Abang, Jakarta.
Menurut pedagang, penjualan kurma pada Ramadhan tahun ini menurun sekitar 80 persen. PSBB menurunkan jumlah pembeli yang datang ke kawasan Tanah Abang dan berimbas pada omset pedagang.
sumber : Republika
Advertisement