Rabu 06 May 2020 05:19 WIB

Bek Lazio tak Mau Italia Seperti Prancis dan Belanda

Patric berharap Serie A tidak mengambil keputusan serupa.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Logo Serie A Liga Italia
Foto: forzaitalianfootball.com
Logo Serie A Liga Italia

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Para pesepak bola Serie A Italia sudah diizinkan berlatih. Satu per satu peserta divisi teratas Liga Italia membuka kompleks pelatihannya.

Namun pemerintah belum menjamin, kompetisi musim 2019/2020 bakal berlanjut. Bek Lazio, Patricio Gabarron Gil angkat bicara mengenai hal itu. Ia tak memiliki ketakutan apabila kembali berlaga. Selama mengikuti prosedur yang ditetapkan pihak berwenang, menurutnya, pertandingan harus dilanjutkan.

"Sepak bola tidak berbeda dengan bisnis lain. Selama dua bulan kami sudah berada di rumah, dan sekarang kami ingin bekerja," kata Patric dikutip dari Football Italia, Rabu (6/5).

Belakangan sejumlah kompetisi domestik di Eropa sudah menentukan sikap. Liga Prancis, Belanda, dan Belgia memutuskan tak menyelesaikan sisa musim ini.

Ada aturan pemerintah yang melarang aktivitas olahraga hingga September. Penyelanggara akhirnya memutuskan berhenti sampai di sini.

Patric berharap Serie A tidak mengambil keputusan serupa. Sebab timnya dalam periode apik.

"Kami tidak akan menerimanya (jika liga musim ini tidak dilanjutkan). Ini momen bersejarah bagi Lazio, dan kami mengalami musim fantastis," ujar jebolan akademi Barcelona itu.

Liga Italia baru berlangsung dalam 26 pekan. Biancoceleste berada di posisi kedua klasemen sementara. Dengan mengantongi 62 poin, pasukan biru langit hanya tertinggal sebiji poin di belakang Juventus di singgasana. Masih ada 12 pertandingan tersisa.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Napoli Napoli 12 8 2 2 19 10 26
2 Atalanta Atalanta 12 8 1 3 31 16 25
3 Fiorentina Fiorentina 12 7 4 1 25 15 25
4 Inter Inter 12 7 4 1 26 12 25
5 Lazio Lazio 12 8 1 3 25 11 25
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement