Selasa 19 May 2020 12:46 WIB

Industri TV di Inggris Terapkan SOP Covid-19

Prosedurnya meliputi penerapan jarak sosial dan batasan bersentuhan.

Rep: Santi Sopia/ Red: Satya Festyiani
Industri film (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Industri film (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Masa pandemi Covid-19 masih belum usai. Namun roda ekonomi harus terus berputar termasuk bagi industri dan layanan bisnis. 

Jaringan pertelevisian seperti Sky, BBC, ITV, ITN, Channel 4 dan Channel 5 akan memulai kembali geliat bisnis dengan standar operasional prosedur (SOP) tertentu. Ini setelah Inggris memutuskan untuk melonggarkan masa penguncian atau lockdown. 
 
Dilansir laman Daily Mail, beberapa perusahaan TV itu merilis 15 halaman yang berisi aturan-aturan baru selama proses pembuatan tayangan. Prosedur yang harus dilakukan dalam proses syuting nantinya, meliputi penerapan jarak sosial, menghindari kontak, batasan bersentuhan dan jika perlu hanya dipandu oleh make-up artist dari jauh.
 
Para artis dan kru akan didorong untuk membawa peralatan makan mereka sendiri dalam bekerja. Prosedur lainnya, seperti tidak akan ada lagi sopir berkeliling, melainkan dengan penumpang tunggal.
 
Pedoman ini juga memberlakukan sebanyak mungkin pembuatan film luar ruang, tetapi bukan di ruang publik. Adegan yang diperlukan untuk memotret di dalam ruang juga harus diubah menjadi di 'ruang terbuka besar dengan ventilasi yang baik' serta 'menghindari ruangan kecil jika memungkinkan'.
 
Untuk adegan yang membutuhkan latar belakang yang ramai, akan diganti dengan gambar kehijauan untuk menghindari set yang terlalu ramai. Alat Pelindung Diri (APD) tidak akan digunakan kecuali untuk merekam dalam pengaturan risiko yang lebih tinggi seperti rumah sakit.
 
Bintang-bintang TV Inggris, bersama dengan para pemeran drama seperti Line Of Duty dan Peaky Blinders  tengah menjalani syuting musim keenam mereka.
 
Aktor di atas usia tertentu masih disarankan untuk tidak kembali bekerja pada saat ini, meskipun belum ada pedoman eksplisit mengenai hal ini.
 
Kemungkinan pertunjukkan seperti Top Gear, Coronation Street, Eastenders, dan Emmerdale akan bersiap kembali disiarkan. Industri TVInggris secara khusus telah terkena dampak pandemi secara besar-besaran, mengingat perputaran cepat dan banyaknya tayangan setiap pekan.
 
Episode acara telah dijatah sejak lockdown diberlakukan pada Maret, sehingga perusahaan seperti BBC dan ITV tidak akan kehabisan episode baru untuk mengudara.
 
Kepala eksekutif ITV, Carolyn McCall mengatakan tim produksi sekarang bekerja keras untuk membawa lebih banyak pertunjukan kepada pemirsa.
 
"Ini membutuhkan pemikiran yang benar-benar inovatif, tetapi di atas semua itu, keselamatan dan kesejahteraan semua orang yang bekerja pada program sangat penting," ujarnya.
 
 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement