Kamis 21 May 2020 09:22 WIB

Inilah Kota Paling Cantik Sekaligus Rapuh di Dunia

Virus korona membuat waktu di kota ini berjalan lebih lambat dari biasanya.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Natalia Endah Hapsari
Kota Venesia
Foto: Pixabay
Kota Venesia

REPUBLIKA.CO.ID,Pandemi Covid 19 seketika mengubah wajah dunia. Ini dialami oleh kota cantik Venesia, Italia. Virus korona membuat waktu di kota ini berjalan lebih lambat dari biasanya.

Gondola hitam yang dipernis tertambatkan ke dermaga, kamar hotel kosong, pintu museum disegel, dan Lapangan Santo Markus masih lenggang. Pandemi ini langsung menghentikan kegiatan kota yang paling banyak dikunjungi di Italia. Kota ini mengalirkan 3 miliar euro dalam pendapatan tahunan terkait pariwisata.

Wisatawan yang biasanya memadati Venesia mulai tidak terlihat sejak akhir Februari. Sepinya kegiatan wisata membuat warga mencoba untuk menata kembali kehidupan, sebelum harus berhadapan lagi dengan banyak orang asing yang ingin menikmati keindahan kota.

Selama bertahun-tahun, Venesia telah menghadapi krisis karena keberhasilan industri pariwisata. Perkembangan yang tidak terkendali mengancam menghancurkan hal-hal menarik pengunjung selama berabad-abad.

Warga berharap pandemi ini juga memberikan kesempatan untuk menata kembali salah satu kota paling rapuh di dunia. Mereka ingin menciptakan industri pariwisata yang lebih berkelanjutan dan menarik lebih banyak penduduk untuk tinggal permanen di sana. "Ini memungkinkan kita untuk memikirkan kembali kehidupan di pusat bersejarah," kata Walikota Venesia, Luigi Brugnaro.

Brugnaro membayangkan dinamika yang dia saksikan di Boston. Wilayah Amerika Serikat itu berhasil membuat mahasiswa tinggal dan jatuh cinta pada kota, sehingga memutuskan untuk menetap secara permanen.

Walikota juga ingin membuat pusat untuk mempelajari perubahan iklim yang dapat menarik para ilmuwan yang akan menjadi penduduk. Dia membayangkan memicu semacam Renaisans atau Abad Pembaruan yang akan membawa penduduk asing lain kreatif yang selama berabad-abad adalah sumber kehidupan kota itu.

 

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement