Jumat 22 May 2020 03:37 WIB

Sholat Idul Fitri Sulbar tidak Dilaksanakan di Lapangan

Di Sulbar belum bisa dikatakan aman dari penyebaran virus corona.

Sholat Idul Fitri Sulbar tidak Dilaksanakan di Lapangan (Ilustrasi).
Foto: MGROL100
Sholat Idul Fitri Sulbar tidak Dilaksanakan di Lapangan (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,MAMUJU -- Pemprov Sulbar memutuskan sholat Idul Fitri 1441 hijriah tidak dilaksanakan di sejumlah lapangan dan masjid yang ada provinsi tersebut tetapi diminta untuk sholat Id di rumah masing-masing.

"Hasil rapat Pemerintah Sulbar diputuskan sholat Id tahun ini tidak bisa dilaksanakan di lapangan, namun dilaksanakan di rumah saja," kata juru bicara Covid-19 yang juga menjabat Kepala Dinas Kominfo Sulbar Safaruddin DM di Mamuju, Kamis (22/5).

Ia mengatakan, keputusan pemerintah meniadakan sholat di lapangan berdasarkan rapat pemerintah Sulbar dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopinda) Provinsi Sulbar.

Menurut dia, di Sulbar belum bisa dikatakan aman dari penyebaran virus corona, sehingga shalat Id tahun ini tidak bisa dilaksanakan di lapangan. "Di Sulbar Covid-19 tidak bisa dideteksi penyebarannya, dan masih banyak masyarakat dinyatakan orang tanpa gejala (OTG)," katanya.

Oleh karena itu ia berharap masyarakat dapat memahami keputusan pemerintah dan meminta masyarakat untuk melaksanakan shalat Id di rumah saja. "Kasihan tenaga medis harus bekerja menyembuhkan pasien apabila masyarakat tetap ngotot melaksanakan shalat di lapangan," katanya.

Ia mengatakan, tenaga medis di Sulbar sudah ada yang meninggalkan keluarganya hingga dua bulan karena menangani pasien Covid-19. Oleh karena itu ia berharap semua pihak dapat memahami langkah pemerintah karena itu untuk memutus mata rantai penyebaran corona.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement