Sabtu 23 May 2020 19:09 WIB

Deteksi Kasus Corona, Depok Gencarkan Rapid Test dan Swab

Ini untuk mendeteksi kasus-kasus terkonfirmasi sehingga dapat segera ditindaklanjuti.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Wali Kota Depok Mohammad Idris
Foto: dok.Istimewa
Wali Kota Depok Mohammad Idris

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus berupaya menanggulangi wabah pandemi virus corona dengan gencar melakukan rapid test dan tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR). Hal ini bertujuan untuk mendeteksi kasus-kasus terkonfirmasi sehingga dapat segera ditindaklanjuti dengan langkah penanganan yang tepat guna meminimalisasi peluang penularan.

"Saat ini kami dan para pihak yang memiliki kepedulian dalam penanggulangan Covid-19, akan terus melakukan strategi 'detect' melalui pelaksanaan rapid test dan Swab PCR," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Sabtu (23/5).

Idris menjelaskan, meski konsekuensinya akan terjadi penambahan kasus konfirmasi positif yang cukup signifikan setiap harinya, namun program ini sangat penting untuk memetakan dan melakukan intervensi secara pasti terhadap kasus konfirmasi positif yang belum terjaring.

"Termasuk tindak lanjut tracing kepada mereka yang kontak erat. Selain itu, kami juga menyediakan fasilitas untuk isolasi dan perawatan di rumah sakit," kata Idris.

Idris menambahkan, berkenaan dengan pelaksanaan rapid test dan swab PCR, melalui fasilitasi Badan Intelijen Negara bekerjas ama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kota Depok telah melakukan pemeriksaan pada 531 orang. Dari jumlah tersebut, 33 orang atau 6,21 persen di antaranya dinyatakan reaktif. "Adapun untuk warga yang mengikuti swab sebanyak 152 orang dan hasilnya akan disampaikan kemudian," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement