Rabu 27 May 2020 12:55 WIB

Sejumlah Negara Eropa yang Bisa Dikunjungi Musim Panas Ini

Beberapa negara Eropa kembali membuka destinasi wisata setelah melonggarkan lockdown.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Beberapa negara Eropa kembali membuka destinasi wisata setelah melonggarkan lockdown (Foto: ilustrasi wisata Eropa)
Foto: AP / Virginia Mayo
Beberapa negara Eropa kembali membuka destinasi wisata setelah melonggarkan lockdown (Foto: ilustrasi wisata Eropa)

REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Sejumlah negara di Uni Eropa segera membuka destinasi wisata untuk didatangi turis domestik maupun internasional. Pelonggaran lockdown itu tidak lain untuk membangunkan kembali geliat ekonomi yang anjlok akibat pandemi corona.

Komisi Eropa, badan eksekutif Uni Eropa, merilis pedoman agar pemerintah tiap negara bisa membangkitkan lagi industri pariwisata dengan aman di bawah kendali ketat. Berikut sejumlah negara yang bisa dikunjungi musim panas ini, dikutip dari CNBC, Rabu (27/5).

Baca Juga

Portugal

Menteri Luar Negeri Portugal, Augusto Santos Silva, mengatakan kepada koran Observador Jumat silam bahwa turis sangat disambut di negaranya. Dia mengatakan wisatawan yang datang tidak diminta menjalani isolasi, tetapi akan melakukan uji kesehatan di lokasi.

Yunani

Pada penampilan publik Rabu silam, Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis membuat pengumuman bahwa musim wisata bakal dimulai pada 15 Juni. Penerbangan internasional menyusul setelahnya secara bertahap, direncanakan bermula pada 1 Juli 2020.

Spanyol

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menyatakan wisatawan domestik boleh menyambangi sejumlah destinasi mulai akhir Juni. Sementara, mulai 1 Juli turis mancanegara tidak lagi harus menjalani karantina 14 hari setelah kedatangan ke negara itu.

photo
Wisatawan berjalan di lapangan St Mark yang kosong di Venesia, Italia - (AP Photo/Francisco Seco)

Italia

Menteri Transportasi Italia Paola De Micheli menetapkan pembukaan kembali bandara untuk penerbangan internasional dan antarregional pada 3 Juni. Perdana Menteri Giuseppe Conte berharap bisa membuka perbatasan sepenuhnya pada tanggal tersebut.

Swedia

Swedia termasuk negara yang tidak pernah memberlakukan lockdown secara penuh. Pemerintah hanya memberlakukan larangan sementara untuk pelancong dari semua negara, kecuali negara-negara anggota Uni Eropa, Inggris, Norwegia, Islandia, Liechtenstein, dan Swiss.

Belanda

Belanda selama ini tetap membuka wilayahnya untuk negara-negara di kawasan Schengen, yakni 26 negara Eropa yang resmi menghapus kebijakan paspor dan visa. Pelancong dari Inggris juga boleh bertandang ke Belanda, asal membawa surat keterangan sehat.

Islandia

Islandia membuka diri khusus untuk wisatawan dari negara-negara di kawasan Schengen. Pemerintah menargetkan pembukaan itu bisa berlangsung pada 15 Juni. Turis yang datang tetap harus melakukan karantina selama 14 hari atau menjalani tes sebagai ganti karantina.

Negara lain di Eropa menerapkan aturan khusus soal wisata. Misalnya, Estonia, Latvia, dan Lithuania yang menggagas gelembung perjalanan. Aturan tersebut hanya memperbolehkan penduduk di tiga negara untuk saling bertandang ke tempat wisata satu sama lain.

Sementara, Austria mengumumkan akan membuka perbatasan dengan Jerman, Swiss, Liechtenstein, Republik Ceko, Slovakia, dan Hungaria pada 15 Juni. Wisatawan yang datang ke Austria harus membawa surat keterangan sehat dan melakukan isolasi selama 14 hari.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement