Kamis 11 Jun 2020 14:46 WIB

Gugus Tugas Covid-19 Kota Bogor Bantu Terbitkan SKP

SKP ini untuk membantu warga Kota Bogor jika memerlukan surat keterangan perjalanan

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim.
Foto: Republika/Nugroho Habibi
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Bogor akan membantu menerbitkan surat keterangan perjalanan (SKP) untuk satu kali perjalanan pergi dan pulang ke suatu tujuan ke luar kota bagi warga Kota Bogor. "Gugas Tugas akan menerbitkan SKP bagi pemohon mengajukan permohonan untuk perjalanan keluar kota dalam situasi darurat," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Bogor, Dedie A Rachim, melalui pesan Whatsapp di Kota Bogor, Kamis (11/6).

Menurut Dedie, SKP ini untuk membantu warga Kota Bogor jika memerlukan surat keterangan perjalanan ke luar kota dalam situasi darurat. Misalnya ada keluarga yang sakit keras dan meninggal dunia. "Gugus Tugas akan membantu memberikan surat keterangan ini jika diperlukan," katanya.

Baca Juga

Dedie menjelaskan, syaratnya adalah, menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK), surat keterangan dari RT/RW tempat domisili pemohon, surat keterangan dinas dari dari instansi tempat pemohon bekerja.

"Juga surat-surat lain yang dibutuhkan untuk perjalanan sesuai jenis permohonan," kata Dedie yang juga Wakil Wali Kota Bogor.

Persyaratan tersebut dibawa ke Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor. Kantor sekretariat ini lokasinya di Rumah Dinas Wali Kota Bogor, di Jalan Raya Pajajaran Kota Bogor.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement