Selasa 16 Jun 2020 09:01 WIB

1.399 Orang jadi Target Swab Massal di Indramayu

Tes swab massal di Indramayu diadakan selama penerapan PSBB Proporsional

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Christiyaningsih
Petugas mengambil sampel cairan dari hidung dan tenggorokan pedagang saat mengikuti swab test. Tes swab massal di Indramayu diadakan selama penerapan PSBB Proporsional. Ilustrasi.
Foto: ANTARA/Anindira Kintara/
Petugas mengambil sampel cairan dari hidung dan tenggorokan pedagang saat mengikuti swab test. Tes swab massal di Indramayu diadakan selama penerapan PSBB Proporsional. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Kabupaten Indramayu menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional hingga 26 Juni 2020. Di masa tersebut, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu akan terus mengadakan test swab massal.

"Dalam sepuluh hari ke depan, kita akan adakan terus swab massal," ujar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Senin (15/6).

Baca Juga

Deden menyebutkan sasaran swab massal itu sebanyak 1.399 orang. Mereka dibagi menjadi tiga kategori yakni kategori A yang terdiri dari ODP, PDP, kasus positif, kontak erat, dan tenaga kesehatan.

Kategori B terdiri dari kelompok yang memiliki mobilitas dan keterpaparan yang tinggi. Mereka adalah pedagang pasar, pemuka agama, pelaku perjalanan, pusat keramaian/kerumunan/lingkungan industri. Sedangkan kategori C adalah masyarakat yang mendaftar melalui aplikasi Pikobar.

"Swab massal itu bertujuan untuk skrining penyebaran virus dan memetakan peyebaran kasus," tutur Deden.

Deden mengungkapkan swab massal akan dilakukan secara terencana sehingga kegiatan tersebut dapat selesai tepat waktu. Hasil dari swab massal itu selanjutnya akan disampaikan ke provinsi sebagai bahan evaluasi untuk pengambilan kebijakan di Indramayu dalam menyambut AKB.

"Kami mohon partisipasi aktif masyarakat dengan melakukan tiga hal yaitu memakai masker, jaga jarak/hindari kerumunan, serta cuci tangan dengan sabun," tukas Deden.

Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu juga telah melakukan tes swab massal di sejumlah lokasi. Selain di Pasar Baru Indramayu sebanyak 126 sampel, swab massal juga digelar di Sport Center Indramayu sebanyak 86 sampel, Pasar Karangampel 155 sampel, dan Pasar Jatibarang 155 sampel.

Untuk hasil swab massal di Pasar Baru Indramayu, hasilnya seluruhnya dinyatakan negatif Covid-19. Sedangkan hasil swab massal di sejumlah lokasi lainnya hingga kini belum keluar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement