Kamis 18 Jun 2020 14:56 WIB

Pasien Covid-19 di Kota Jayapura Jadi 616 Orang

Kasus virus corona di ibu kota Provinsi Papua tersebut terus meningkat setiap hari.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Warga terdampak Covid-19 mendapat bansos di Panti Jompo Pos Tujuh, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua (ilustrasi).
Foto: ANTARA /Gusti Tanati
Warga terdampak Covid-19 mendapat bansos di Panti Jompo Pos Tujuh, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jayapura, Provinsi Papua, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, warga kota itu yang kini positif terpapar Covid-19 bertambah menjadi 616 orang, dari sebelumnya 612 orang setelah ada lima tambahan kasus baru.

"Pada Rabu (17/6) ada tambahan lima pasien positif Covid-19 baru di Kota Jayapura sehingga kini jumlah totalnya naik menjadi 616 orang," katanya di Kota Jayapura, Kamis (18/6).

Sri Antari menjelaskan, lima pasien itu ditemukan di Kelurahan Mandala, Distrik Jayapura Utara, Kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan, Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan dan di Kelurahan Vim, Distrik Abepura.

Sri Antari menjelaskan, dari kumulatif 616 pasien positif Covid-19 di kota itu tersebar di lima distrik yang ada di wilayah tersebut. Pertama di Distrik Jayapura Utara sebanyak 93 orang dan Distrik Jayapura Selatan sebanyak 383 orang.

Kemudian, lanjut dia, di Distrik Heram sebanyak 40 orang, Distrik Abepura 92 orang, dan terakhir Distrik Muara Tami delapan orang. Sri Antari mengatakan, untuk pasien corona di kota itu yang sembuh setelah menjalani perawatan sebanyak 169 orang. Pasien yang meninggal masih tetap delapan orang.

Hingga kini, kata dia, pasien terpapar Covid-19 yang masih menjalani perawatan di beberapa rumah sakit yang ada di Kota Jayapura sebanyak 439 orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 18 orang, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 203 orang serta orang tanpa gejala (OTG) 96 orang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement