Sabtu 27 Jun 2020 15:33 WIB

Pasien Positif Covid-19 Jakarta Bertambah 213 Kasus

Pemprov DKI Jakarta juga telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Fuji Pratiwi
Covid-19 (ilustrasi). Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan 213 kasus positif Covid-19 pada Sabtu (27/6).
Foto: www.freepik.com
Covid-19 (ilustrasi). Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan 213 kasus positif Covid-19 pada Sabtu (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 27 Juni 2020. Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan 213 kasus positif Covid-19 pada Sabtu (27/6).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani memaparkan, terdapat penambahan jumlah kasus positif sebanyak 213 kasus. Sehingga, jumlah kumulatif kasus positif di wilayah DKI Jakarta sebanyak 10.853 kasus.

Baca Juga

"Dari jumlah tersebut, 5.610 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 632 orang meninggal dunia. Sampai dengan hari ini kami laporkan, 1.355 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 3.256 orang melakukan self isolation di rumah," kata Dwi menjelaskan.

Sedangkan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 26.342 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 17.481 orang.

Ia menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR, dengan membangun Laboratorium Satelit Covid-19, berlokasi di sebagian lahan RSUD Pasar Minggu dan RSUD Duren Sawit sejak 9 April 2020 dan membangun jejaring dengan 41 laboratorium pemeriksa Covid-19.

Secara kumulatif, pemeriksaan PCR sampai dengan 26 Juni 2020 sebanyak 283.137 sampel. Pada 26 Juni 2020, dilakukan tes PCR pada 3.666 orang, 2.994 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 213 positif dan 2.781 negatif. 

Total sebanyak 227.323 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 7.952 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 219.371 orang dinyatakan nonreaktif. Untuk kasus positif ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.

"Kami imbau pula bagi seluruh masyarakat untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan handsanitizer, dan menjaga jarak antarorang minimal 1,5 meter hingga 2 meter," kata Dwi.

Pemprov DKI Jakarta masih membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi Covid-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement