REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saga transfer Leroy Sane telah resmi berakhir ketika Bayern Munchen merampungkan kepindahannya dengan nilai 60 juta euro (sekitar Rp979 miliar). Meski begitu sang pemain tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Manchester City dan Pep Guardiola atas semua yang mereka lakukan untuknya.
Pemain timnas Jerman tersebut diboyong ke Stadion Etihad pada musim panas 2016 saat masih berusia 20 tahun. Meski memiliki potensi luar biasa, tetapi ia masih membutuhkan bimbingan dari seorang pelatih dan Guardiola berhasil mengeluarkan kemampuan terbaik Sane di bawah asuhannya.
Bersama City, Sane mampu mencetak 39 gol dan menyumbangkan 49 assist dalam 135 penampilannya bersama The Citizens. Ia membantu mereka meraih dua gelar Liga Premier Inggris, beberapa trofi Piala Liga dan Piala FA.
Sane juga berhasil meraih penghargaan individu yaitu dinobatkan menjadi Pemain Muda Terbaik versi PFA pada musim 2017-18. Namun, cedera yang cukup serius pada Agustus 2019 telah menghambat progresnya musim ini, tetapi Guardiola berharap bahwa Sane dapat bertahan di Manchester.
Meski sudah resmi kembali ke negara asalnya, Sane akan tetap mempertahankan hubungan baiknya dengan klub Inggris tersebut. Dalam sebuah unggahan di akun media sosialnya, Sane menulis pesan perpisahan kepada City.
“Terima kasih banyak untuk waktu luar biasa dan seluruh dukungan selama 4 tahun terakhir. Ini adalah masa-masa yang sangat intens dan sukses yang saya pasti tidak akan lupa,“ tulisnya yang dikutip Goal pada Jumat.
"Kami memenangkan banyak pertandingan, mencetak banyak gol, memecahkan beberapa rekor dan merayakan 7 trofi bersama.“
"Terima kasih untuk seluruh penggemar, untuk staf dan rekan satu tim saya! Saya akan selalu mengingat saat ini dengan sangat gembira dan bangga.“
Dalam pesan tersebut, Sane juga tidak lupa berterima kasih kepada pelatih yang membuatnya menjadi seperti sekarang.
"Juga terima kasih kepada pelatih saya yang telah menjadikan saya pemain yang lebih baik dan memiliki andil saat saya menerima penghargaan Pemain Muda PFA pada 2018."
"Saya sudah belajar banyak dan saya sangat bangga menjadi bagian dari perjalanan ini," kata Sane.