Kamis 16 Jul 2020 19:29 WIB

IPB-Bank Mandiri Kerja Sama Cetak Wirausahawan By Design

Mahasiswa disiapkan sejak tahun pertama mereka kuliah dengan talent mapping.

Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria (kiri) dan Dirut  Bank Mandiri, Royke Tumilaar menandatangani MoU pendirian Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship Center, di kampus Dramaga, Bogor, Kamis (16/7).
Foto: Dok IPB University
Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria (kiri) dan Dirut Bank Mandiri, Royke Tumilaar menandatangani MoU pendirian Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship Center, di kampus Dramaga, Bogor, Kamis (16/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- IPB University dan Bank Mandiri menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) perihal pendirian Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship Center. MoU ditandatangani oleh Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria bersama Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri, Royke Tumilaar, Kamis (16/7) di Kampus Dramaga, Bogor.

Ruang lingkup kerja  sama ini meliputi bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, pengembangan kewirausahaan serta pelayanan jasa keuangan antara Bank Mandiri dan IPB University.

Pada saat yang sama, keduanya juga secara seremonial melakukan peletakan batu pertama Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship. Rencananya gedung ini akan menjadi pusat kegiatan inovasi dan kewirausahaan untuk para civitas IPB University.

Dalam sambutannya, Prof Arif mengenalkan program IPB Entrepreneurship Talent Pool. Melalui program ini, akan dilahirkan wirausaha muda baru. "Kita ingin mencetak wirausaha by design. Mahasiswa disiapkan sejak tahun pertama mereka kuliah dengan talent mapping. Yang memiliki minat di bisnis, pada tahun-tahun berikutnya mereka akan terus diarahkan melalui business mentoring sampai business incubation,” ujar rektor dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Kerja sama ini, kata Prof Arif, merupakan gagasan yang muncul karena ada kesamaan visi antara IPB University dan Bank Mandiri. Menghadapi era ketidakpastian, tak bisa sendiri. Kolaborasi menjadi kunci agar tetap bertahan dan adaptif terhadap perubahan. Kerja  sama ini, disebutnya sebagai langkah mewujudkan visi IPB University, menjadi kampus techno-sociopreneur.

photo
Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria (kiri) dan Dirut Bank Mandiri, Royke Tumilaar secara seremonial melakukan peletakan batu pertama Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship, Kamis (16/7).  (Foto: Dok IPB University)

Hal senada juga diungkapkan Dirut Bank Mandiri Royke Tumilaar. Ia meyakini, untuk menciptakan entrepreneur, perbankan tidak mungkin berdiri sendiri. Perlu dukungan dan kolaborasi, termasuk dengan perguruan tinggi. Royke juga turut mengapresiasi berbagai hasil inovasi IPB University. Diakuinya, hal itu tak lain karena sikap visioner yang dimiliki Prof Arif.

“Gedung Mandiri-IPB Innovation and Entrepreneurship harapannya dapat menjadi rumah bagi seluruh civitas IPB University untuk berkreasi, berinovasi, bereksperimen dan berkarya dengan semangat sehingga IPB University dapat mencetak lebih banyak alumni yang unggul dan jadi kebanggaan almamater dan bangsa Indonesia,” tuturnya.

Baik IPB University maupun Bank Mandiri, keduanya berkomitmen untuk terus menjalin sinergi yang kuat, melahirkan para wirausaha muda baru sehingga dapat berkontribusi bagi pembangunan perekonomian Indonesia lebih maju di masa yang akan datang. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement