Kamis 16 Jul 2020 23:31 WIB

David Nurbianto tak Sempat Ajak Omas Main Series Betawi

Komika David Nurbianto sebelumnya mengajak Omas terlibat dari series Keluarga Betawi.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Komika David Nurbianto sebelumnya mengajak Omas terlibat dari series Keluarga Betawi (Foto: Omaswati)
Foto: Wikipedia
Komika David Nurbianto sebelumnya mengajak Omas terlibat dari series Keluarga Betawi (Foto: Omaswati)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komika Betawi, David Nurbianto juga mengungkapkan kesedihannya atas kepergian komedian senior, Omaswati. David sebelumnya memang pernah bertemu dengan Omas dalam beberapa acara.

“Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah satu lagi seniman Betawi panutan, Mpok Hajah Omaswati,” tulis David di akun Twitter pribadinya, dikutip Kamis (16/7).

Baca Juga

Padahal, David berencana mengajak Omas bekerja sama dalam proyek series Keluarga Betawi. Namun, hal itu harus pupus.

“Baru mau ajak Mpok buat jadi emak saya di project series Keluarga Betawi,” kata David.

Juara Stand Up Comedy season 4 itu prihatin karena semakin sedikit seniman Betawi. Dia mendoakan para seniman asal Betawi memiliki umur yang panjang.

“Makin sedikit senior komedian Betawi. Semoga yang masih ada dipanjangkan umurnya, agar bisa terus menghibur kita. Semoga yang muda-muda tidak segan meneruskan panggungnya,” tutur dia.

Sebelumnya, Omaswati sempat dirawat di rumah sakit karena penyakit yang diidapnya. Omaswati menghembuskan napas terakhirnya pada Kamis (16/7) malam.

Menurut penuturan pihak keluarga, Omas memiliki riwayat penyakit seperti paru-paru dan gula. Bahkan, gula darah Omas sempat rendah sebelum akhirnya dirawat di rumah sakit.

Omaswati meninggal dunia pada usia 54 tahun. Semasa hidup dia dikenal sebagai seniman Betawi. Omas juga mengawali karier dengan bermain dalam kesenian tradisional Lenong Betawi.

Selain itu, dia juga sering tampil di acara televisi sebagai pemeran pendukung dalam beberapa sinetron. Omas juga bermain dalam beberapa acara lawak di televisi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement