Rabu 22 Jul 2020 05:30 WIB

Wali Kota Jakpus: Posko Pemeriksaan PSBB Harus Terus Aktif

Posko check point memang tempat untuk memantau berkumpulnya warga.

Petugas berhaga di Check Point PSBB (ilusrasi)
Foto: Edi Yusuf/Republika
Petugas berhaga di Check Point PSBB (ilusrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, AKARTA -- Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara menegaskan Posko Pemeriksaan (check point) Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) harus tetap aktif meski sudah memasuki pelonggaran di masa transisi. "Harus aktif kembalilah. Ya memang itu tempat untuk memantau berkumpulnya warga. Fungsinya untuk mengawasi bagaimana penerapan protokol kesehatan dijalankan masyarakat," kata Bayu saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa (21/7).

Hal itu disampaikan untuk menanggapi keluhan warga dari Kelurahan Tanah Tinggi terkait tidak adanya petugas di Posko check point PSBB untuk mengawasi masyarakat yang tidak disiplin menjalankan protokol kesehatan. "Posko itu terkait dengan perkembangan masyarakat menjalankan protokol kesehatan. Jadi (fungsi posko) itu bisa dilanjutkan. Itu diperlukan untuk memastikan warga melaksanakan protokol kesehatan," kata Bayu.

Baca Juga

Ketua harian Gugus Tugas Penanganan COVID-19 sekaligus Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi terkait keluhan dari masyarakat tentang tidak adanya petugas di Posko check point PSBB. "Kita evaluasi nanti. Apa kekurangan SDM atau gimana di wilayah itu. Tidak enak dong sama masyarakat jika posko itu sampai kosong," kata Irwandi.

Ia memastikan posko-posko pemeriksaan selama masa PSBB akan tetap aktif dengan petugas yang berjaga untuk terus mengingatkan masyarakat menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi. "Pasti, semua posko harus diaktifkan. Tujuannya agar dapat menindak para pelanggar PSBB dalam massa pandemi," kata Irwandi.

Sebelumnya, Senin (20/7), warga di Kelurahan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, mengeluhkan kinerja petugas di Posko check point PSBB karena sering kali tempat penjagaan itu kosong. Namun pada saat dikonfirmasi, Lurah Tanah Tinggi Imran mengaku kosongnya posko pemeriksaan PSBB di wilayahnya akibat para petugas Satpol PP melakukan penertiban burung di permukiman warga.

"Tadi kita ada di permukiman warga, kita lakukan penertiban burung di RW 002. Jadi Satpol fokus ke sana," ujar Imran.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement