jatimnow.com - Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) menjadi salah satu Pasar Tangguh Semeru di Kota Pahlawan, bahkan Jawa Timur. Hingga hari ini, Minggu (26/7/2020), pasar grosir masih bebas dari paparan Covid-19.
Penunjukkan PIOS jadi Pasar Tangguh Semeru oleh Polda Jatim, Kodam V Brawijaya, Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya, bukan serta merta. Sebab sejak Pandemi Covid-19 mewabah, PIOS berkomitmen kuat menjadi pasar sehat dan bebas dari Virus Corona.
"Komitmen kami menjadikan PIOS sebagai pasar sehat. Karena itu kami menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat," ujar General Manager PIOS, Rahayu Trisila, Minggu (26/7/2020).
Menurut Trisila, protokol kesehatan yang diberlakukan di PIOS tak hanya melakukan pengecekan suhu badan, wajib pakai masker, wajib cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir saja. Namun kewajiban menyediakan hand sanitizer dan sarung tangan plastik gratis bagi para pedagang maupun pengunjung.
Lebih dari itu, Manajemen PIOS mewajibkan para pedagang juga menggunakan tampan mini sebagai tempat uang saat bertransaksi dengan pelanggan serta mengimbau pedagang menggunakan face shield (penutup wajah berbahan plastik transparan).
Langkah-langkah yang dilakukan Manajemen PIOS itu tentunya tidak akan berjalan baik jika tidak diikuti oleh kesadaran dari masing-masing pedagang maupun para pengunjung.
"Harus saya akui komitmen menjadikan PIOS sebagai pasar sehat tak akan bisa berjalan tanpa dukungan nyata dari semua pihak, terutama pedagang dan pengunjung," ucapnya.
Trisila juga mengucapkan terima kasih kepada para pedagang yang selama ini dengan penuh kesadaran mentaati peraturan dan ketertiban yang berlaku sebagai bentuk dukungan kepada manajemen dalam merealisasikan PIOS sebagai pasar sehat di wilayah Kota Surabaya.
"Pedagang PIOS adalah pedagang terkoordinir yang biasa hidup teratur dan tertib," ujar Trisila.
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com