Ahad 02 Aug 2020 12:52 WIB

iPhone 12 Dirilis Oktober Mendatang

Perilisan iPhone 12 ditunda beberapa pekan dari jadwal biasa.

Rep: Febryan A/ Red: Nora Azizah
Jadwal rilis iPhone 12 akan tertunda beberapa pekan dari jadwal biasanya (Foto: ilustrasi ponsel iPhone)
Foto: Flickr
Jadwal rilis iPhone 12 akan tertunda beberapa pekan dari jadwal biasanya (Foto: ilustrasi ponsel iPhone)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CFO Apple Inc, Luca Maestri, mengatakan, jadwal rilis iPhone 12 akan tertunda beberapa pekan dari jadwal biasanya. Apple biasanya merilis ponsel terbarunya di bulan September.

iPhone 11, misalnya, dirilis pada 20 September. Oleh karena itu, majalah Forbes memperkirakan jadwal rilis iPhone 12 adalah pada 2 Oktober 2020. Meski terunda, setidaknya calon pembeli memiliki lebih banyak waktu untuk mempertimbangkan rencana membeli produk terbaru Apple itu berdasarkan sejumlah bocoran yang sudah beredar.

Baca Juga

Melansir Forbes, Ahad (2/8), jelang peluncuran iPhone 12, kini pihak Apple juga tengah terkendala soal stok produk. Jon Prosser, orang yang kerap membocorkan terkait produk Apple, mengatakan, perusahaan raksasa teknologi itu kini sedang terhuyung-huyung mempersiapkan stok iPhone 12 dan iPhone 12 Pro.

Jika tak berjalan mulus hingga jadwal peluncuran, jumlah masing-masing produk tak akan sama banyak di pasaran. Namun, Maestri menyampaikan kabar baik bahwa stok produk akan "tersedia dalam beberapa pekan kemudian (seperti biasanya)".

Sebelumnya, Apple mengumumkan bahwa ponsel iPhone ke depan akan bisa berfungsi sebagai terminal pembayaran. Hal itu menjadi sangat mungkin lantaran Apple baru saja mengakuisisi Mobeewave, sebuah startup pembayaran digital.

Teknologi yang dikembangkan Mobeewave adalah proses pembayaran dengan menggunakan kartu kredit atau smartphone di smartphone lain. Untuk bekerja, aplikasi Mobeewave hanya membutuhkan chip NFC. Alhasil, pengguna aplikasi tak lagi perlu terminal kartu atau mesin electronic data capture atau (EDC) untuk bertransaksi.

Sederhananya, pengguna hanya perlu membuka aplikasi, mengetikkan jumlah dana, lalu menempelkan kartu kredit di belakang ponsel. Aplikasi kemudian akan memproses pembayaran.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement