Kamis 06 Aug 2020 18:33 WIB

Panduan Orang Tua tentang Belajar di Rumah

Orang tua bisa merumuskan ulang struktur dan jadwal sekolah di rumah.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Qommarria Rostanti
Anak belajar di rumah (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Anak belajar di rumah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Aktivitas belajar mengajar terlihat sangat berbeda tahun ini. Sebagian besar siswa tak kembali ke kelas untuk sementara waktu.

Masih maraknya peningkatan kasus Covid-19, sekolah-sekolah tidak memulai tahun ajaran baru di dalam kelas. Ketua Departemen Perkembangan Anak dan Remaja di San Jose State University, Emily Slusser, memberi sejumlah tip untuk membantu orang tua membuat penyesuaian model sekolah baru.

Pertama, mulai dengan mengenal anak lagi tetapi dari sudut pandang seorang guru. Apa saja kelebihan dan minat anak? Apa yang bisa mereka lakukan sendiri? Apa yang bisa mereka lakukan dengan bantuan orang lain? Apa hal yang perlu mereka siapkan?

"Kita berikan dukungan dan struktur bagi anak-anak untuk belajar," kata Slusser seperti dilansir di laman sanfransisco.local.com, Kamis (6/8).

Sebagai orang tua dan pendidik di rumah, orang tua perlu memikirkan apa yang hilang dari anak-anak, misalnya jadwal di sekolah. Orang tua bisa merumuskan ulang struktur dan jadwal sekolah di rumah.

Bangun waktu yang memungkinkan mereka terlibat dalam pertukaran sosial dengan teman sebayanya. Saat anak belajar di kelas, mereka melakukan percakapan informal, seperti kehidupan pribadi, peristiwa di dunia nyata.

Orang tua juga harus menjadwalkan anak melakukan latihan fisik. Namun tak hanya pengaturan olahraga terstruktur, orang tua juga harus memikirkan waktu istirahat anak seperti di sekolah. Bangun lingkungan sekolah di rumah. Orang tua juga bisa mengajak anak terlibat dalam pekerjaan sehari-hari di rumah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement