REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyatakan, pihaknya menggelar kongres luar biasa (KLB) di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/8), yang dibuka oleh Ketua Umum Dewan Pembina Gerindra, Prabowo Subianto.
Menurut Muzani, Presiden Republik Indonesia ke-5 sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri serta Presiden RI Joko Widodo juga dijadwalkan memberikan sambutan dan ucapan selamat kepada seluruh kader partai Gerindra secara daring atau virtual.
Muzani menuturkan, kongres dihadiri seluruh pimpinan DPD Partai Gerindra, Dewan Pembina, Dewan Pimpinan Pusat (sebagian secara daring), dan Dewan Pimpinan Cabang tingkat kabupaten/kota, termasuk anggota DPRD Kota/Kabupaten/Provinsi secara virtual atau daring dengan tetap mengikuti peraturan protokol kesehatan Covid-19.
Sedangkan seluruh pengurus Gerindra di tingkat kecamatan bisa mengikuti proses Kongres Luar Biasa di kantor DPC nya masing-masing. "Rencananya dalam kongres tersebut, Ibu Hj Megawati Soekarnoputri menyampaikan ucapan selamat dan sambutan kepada seluruh kader Gerindra dalam melaksanakan kongres luar biasa secara virtual. Dan setelah itu, Presiden RI, Joko Widodo akan memberikan sambutan secara virtual dalam pembukaan kongres tersebut," kata Muzani dalam siaran pers.
Dia menyebutkan, dalam KLB Gerindra tersebut agenda yang akan dilaksanakan yakni mendengarkan laporan pertanggungjawaban dewan pimpinan pusat dan pemandangan umum. "Dan setelah itu puncak kongres luar biasa adalah akan kembali mengukuhkan, akan memilih dan menetapkan Bapak Prabowo Subianto sebagai ketua dewan pembina dan ketua umum DPP Partai Gerindra," kata wakil ketua MPR tersebut.
Muzani menjelaskan, di Gerindra tugas formatur adalah untuk menyempurnakan AD/ART, menyempurnakan manifesto perjuangan Gerindra, menyusun dan menyempurnakan Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Penasihat.
"Kemudian Ketua Umum terpilih juga menyusun program kerja dan garis kebijakan partai serta hal-hal yang bersifat strategis," ucap Muzani.